Berita Blitar
Pembangunan Palang Pintu Perlintasan KA di 5 Titik Rawan Kecelakaan di Kota Blitar Mulai Digarap
Dishub Kota Blitar mulai membangun palang pintu perlintasan sebidang kereta api di lima titik rawan kecelakaan. Pembangunan dilaksanakan serentak.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
Tiap titik palang pintu perlintasan akan dijaga empat petugas secara bergiliran selama 24 jam.
"Petugas penjaga palang pintu perlintasan sudah mengikuti diklat selama 10 hari di Politeknik Perkeretaapian di Madiun," katanya.
Menurutnya, di Kota Blitar ada 15 perlintasan sebidang kereta api.
Dari total itu, delapan perlintasan sebidang sudah berpalang pintu.
Untuk lima perlintasan sedang proses pembangunan palang pintu tahun ini.
Masih ada dua perlintasan, yaitu, di Jl Bakung dan Jl Kiai Mojo yang belum berpalang pintu.
Ke depan, Dishub akan melakukan kajian apakah perlu dipasang palang pintu di dua perlintasan itu.
"Seperti perlintasan di Jl Bakung termasuk jalur ramai kendaraan karena menjadi akses ke Pasar Legi. Di sana (perlintasan Jl Bakung) juga rawan terjadi kecelakaan," katanya.