Puting Beliung Terjang Tulungagung

Puluhan Rumah di Desa Plosokandang Tulungagung Rusak Diterjang Puting Beliung

Angin puting beliung menerjang Desa Plosokandang, Kedungwaru, Tulungagung, sebabkan puluhan rumah rusak

Penulis: David Yohanes | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/David Yohanes
DITERJANG ANGIN - Salah satu rumah di Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur yang rusak diterjang angin puting beliung, Jumat (21/11/2025) siang. Ada puluhan rumah yang rusak karena dilewati puting beliung, mayoritas pada bagian atap 
Ringkasan Berita:
  • Angin puting beliung menerjang Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jumat (21/11/2025) sore.
  • Puluhan rumah rusak Akibat terjangan angin puting beliung
  • Angin puting beliung menyebabkan genteng rumah rontok
 
 

TRIBUNMATARAMAN.COMM, TULUNGAGUNG - Wondo membersihkan sisa pecahan genteng yang berserakan di jalan depan rumahnya di Desa Plosokandang, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jumat (21/11/2025) sore.

Angin puting beliung menerjang hingga menyebabkan genteng di bagian depan rontok.

Bukan hanya rumah Wondo, ada puluhan rumah di Desa Plosokandang yang mengalami kerusakan.

“Rata-rata yang rusak atap rumah,” ujarnya saat sedang membersihkan pecahan-pecahan genteng.

Wondo mengaku sedang ada di masjid untuk salat Jumat saat angin puting beliung bertiup.

Menurutnya, pada saat rakaat pertama angin mulai bertiup kencang.

Pada rakaat kedua angin mencapai puncaknya, bertiup sangat kencang dan memorakporandakan apa saja yang dilewati.

“Jadi saya tidak tahu rumah saya kena. Sepulang dari masjid, genteng sudah rontok,” ucapnya.

Warga lainnya, Tarmujianto mengaku melihat angin bertiup dari arah barat daya desa.

Terlihat pusaran angin yang bergerak cepat ke arah timur laut.

Sepanjang jalur yang dilewatinya pusaran angin ini menerbangkan apa saja.

“Berputar sambil terus jalan, apa saja diterbangkan. Atap seng, asbes terbang ke mana-mana,” katanya.

Angin ini sempat melintasi Jalan Mayor Sujadi, jalan utama Tulungagung-Blitar dari arah selatan jalan ke utara.

Sejumlah pemotor yang melintas jalan raya berusaha menepi untuk mencari tempat yang aman.

Namun tanpa diduga berbagai benda yang diterbangkan angin malah terlempar ke arah mereka.

“Niatnya mau mengamankan diri, tapi malah menjadi situasi berbahaya karena banyak benda yang terlempar dibawa angin,” ungkapnya.

Baca juga: Dinkes Kabupaten Blitar Targetkan Pembangunan Labkesda Selesai Pertengahan Desember

Tiupan angin puting beliung ini berlangsung cepat, namun skala kerusakannya meluas.

Saking kuatnya angin, sebuah pohon mangga milik warga nyaris tercerabut akarnya.

Kerusakan mayoritas berupa atap, baik berupa genteng, asbes, seng dan galvalum.

Sementara petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tulungagung masih mendata rumah-rumah warga yang rusak.

Hingga menjelang sore belum jumlah pasti rumah warga yang rusak, namun dipastikan mencapai puluhan.

(David Yohanes/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved