Berita Terbaru Kabupaten Nganjuk
Kang Marhaen Pimpin Sosialisasi Pencegahan HIV/AIDS ke Pelajar Nganjuk, Targetkan Bebas Kasus Baru
Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam memutus rantai penyebaran HIV/AIDS, terutama bagi pemuda ataupun pelajar
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Sri Wahyuni
TRIBUNMATARAMAN.COM I NGANJUK - Berdasarkan data yang dimiliki Komisi Penanggulangan AIDS (KPA), terdapat sekitar 2.636 orang yang terinfeksi HIV/AIDS di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Dari jumlah itu 864 orang di antaranya telah meninggal dunia.
Karenanya, Pemkab Nganjuk mengajak semua pihak memutus mata rantai penyebaran HIV/AIDS ini.
Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam memutus rantai penyebaran HIV/AIDS, terutama bagi pemuda ataupun pelajar.
Hal tersebut diungkapkan kang Marhaen -sapaan Bupati- saat menghadiri kegiatan Sosialisasi HIV/AIDS yang digelar di Aula SMA Kertosono.
Ratusan siswa yang tampak antusias menyimak sosialisasi yang diberikan.
"Dalam kesempatan itu kita bisa berdialog dan bersosialisasi tentang penyakit yang namanya HIV. Perkembangannya di Nganjuk luar biasa, maka dari itu saya berharap anak-anak bisa memahami bahaya penyakit ini," katanya, Rabu (29/10/2025).
Berdasarkan data yang dimiliki Komisi Penanggulangan AIDS (KPA), terdapat sekitar 2.636 orang yang terinfeksi HIV/AIDS di wilayah Nganjuk.
Dari jumlah itu 864 di antaranya telah meninggal dunia.
Data tersebut menjadi peringatan serius agar masyarakat, terutama generasi muda, lebih berhati-hati dalam bergaul, dan menjaga perilaku hidup sehat.
"Penyakit ini menyerang sistem kekebalan tubuh. Semakin lama kekebalan tubuh semakin hilang sehingga tidak bisa melakukan aktivitas normal. Penyebarannya banyak terjadi melalui kontak seksual," sebutnya.
Baca juga: Lima Orang Meninggal di 2025, Dinkes Tulungagung Waspadai Serangan DBD di Awal Musim Hujan
"Jadi saya berpesan kepada anak-anakku semua untuk hati-hati, jangan sampai terjerumus ke hal-hal yang tidak baik," tambahnya.
Kang Marhaen berharap, Kabupaten Nganjuk bisa bebas dari kasus HIV/AIDS baru pada 2027.
Langkah yang dilakukan guna merealisasikannya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk terus menggandeng tenaga medis, tokoh agama, serta lembaga pendidikan dalam mengedukasi masyarakat terkait bahaya dan pencegahan HIV/AIDS.
"Kita berharap tahun 2027 sudah tidak ada lagi kasus baru," paparnya.
(Danendra Kusuma/TribunMataraman.com)
Editor : Sri Wahyunik
Berita terbaru kabupaten Nganjuk
HIV/AIDS di Kabupaten Nganjuk
memutus mata rantai penyebaran HIV/AIDS
Pemkab Nganjuk
Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi
Kabupaten Nganjuk
Jawa Timur
HIV/Aids
Komisi Penanggulangan AIDS (KPA)
tribunmataraman.com
| Bibi Marsinah Sambut Bahagia Usulan Gelar Pahlawan Nasional, Ceritakan Hal Berikut |
|
|---|
| Semburan Diduga Minyak Gegerkan Warga Pule Nganjuk, Pemkab Diminta Turun Tangan |
|
|---|
| Heboh Semburan Diduga Minyak di Hutan Nganjuk, Ternyata Sudah Ada Sejak Zaman Belanda |
|
|---|
| Perampok Antar Provinsi Pakai Senjata Api Ketika Beraksi di Minimarket Nganjuk |
|
|---|
| Polisi Bekuk Dua Perampok Minimarket di Nganjuk, Masuk Jaringan Antar Provinsi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Bupati-nganjuk-pimpin-sosialisasi-tentang-HIV.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.