Jawa Timur

Halal Bihalal dengan Bos Maspion Grup, Khofifah Gubernur Jatim Minta Jangan Ada PHK di Jawa Timur

Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JAGA IKLIM USAHA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat menerima kunjungan silaturahim sekaligus halal bihalal owner Maspion Grup Alim Markus di kediaman Jemursari Surabaya, Rahu (2/4/2025). Gubernur Khofifah turut menitipkan pesan pada Bos Maspion Grup agar menjaga semangat iklim usaha perusahaannya dan terus mengupayakan agar tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada para pekerja.

"Jika ada pengurangan produksi maka pastikan pengurangan jam atau hari kerja. Prinsip jangan ada PHK," tambahnya.

Sementara itu, Alim Markus memastikan, di Maspion Group tidak akan ada PHK. Sebab, saat ini banyak investor baru yang masuk di perusahaan yang didirikan 1962 tersebut. Sehingga, kondisi finansial perusahaan masih baik.

“Saya jamin tidak ada PHK. Karena, di Maspion , ada investor yang baru-baru. Jadi, kalau ini PHK, dirumahkan. Saya akan salurkan ke perusahaan yang baru. Sehingga, di Maspion tidak ada PHK,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan akan ada investor yang datang ke Jatim. Investor itu akan menanam padi dengan jumlah yang banyak. Bibitnya diambil dari Tiongkok.

“Luar biasa. Investor lainnya juga mau menanam tebu dari Tiongkok. Banyak sekali. Pada 8 April 2025, saya mau ke kantor lagi (Kantor Gubernur Jatim). Kapan dimulai, saya masih mengumpulkan data-datanya dulu. Termasuk izinnya," pungkasnya.

(fatimatuz zahroh/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer