TRIBUNMATARAMAN.COM, TRENGGALEK - Petahana Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin mendapatkan lampu hijau dari Partai Gerindra untuk maju dalam Pilkada Trenggalek 2024, Minggu (19/5/2024).

Hal tersebut dilontarkan Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad saat menghadiri halal bihalal di Kantor DPC Partai Gerindra Trenggalek, Jalan Veteran, Kelurahan Ngantru, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek.

Dalam kesempatan itu, Gus Sadad, sapaan akrabnya memberikan selamat kepada seluruh calon anggota legislatif terpilih dari Partai Gerindra.

Selain itu, Calon Anggota DPR RI terpilih tersebut juga mendoakan kembali Mas Ipin, sapaan akrab Mochamad Nur Arifin untuk memimpin kembali Kabupaten Trenggalek.

"Kita doakan calon kepala daerah yang insyaallah kita usung, insyaallah beneran, yaitu Mas Ipin semoga ditakdirkan memimpin kita, memimpin masyarakat Trenggalek 2024-2029," kata Gus Sadad, Minggu (19/5/2024).

Dalam kesempatan yang sama, Gus Sadad meminta kepada ulama Miftah Maulana Habiburrahman yang hadir dalam halal bihalal tersebut untuk memberikan pencerahan kepada seluruh kader Partai Gerindra untuk semangat berbakti pada masyarakat yang juga bernilai ibadah kepada Allah Swt.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Trenggalek, Adib Patoni menuturkan selama ini komunikasi antara ia dan Mas Ipin yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek berjalan baik.

"(Komunikasi dengan Mas Ipin) tidak ada kendala, dengan teman-teman antar ketua partai yang lain (juga baik)," jelas Adib.

Namun demikian Adib tak bisa banyak bicara perihal rekomendasi calon bupati Trenggalek dari Partai Gerindra, karena hal tersebut merupakan ranah DPP.

Yang pasti dalam waktu dekat, partainya akan menggelar konferensi cabang untuk menggodok nama internal yang akan disodorkan ke DPP Gerindra untuk mendapatkan rekomendasi dalam Pilkada Trenggalek 2024.

Bondet juga tidak menjelaskan apakah ketiga nama tersebut akan disiapkan untuk menjadi pendamping Mas Ipin atau ada skema lainnya.

"Tiga nama internal ya jelas Ketua DPC, sekretaris, dan bendahara," pungkasnya.

(Sofyan Arif Chandra/TribunMataraman.com)