TRIBUNMATARAMAN.COM - Saksikan Live Streaming Swiss Open 2023 via Siaran Langsung iNews TV Gratis dan Live Streaming RCTI + dan Live Streaming TV Online, Sabtu (25/3/2023). Apriyani Rahayu/Siti Fadia via Live Score.

Siaran Langsung Swiss Open 2023 dan Link Live Streaming Badminton bisa diakses melalui Live Streaming iNews TV serta Live Streaming di TV Online.

Link Live Streaming Swiss Open 2023 dan Live Score turnamen badminton Swiss Open 2023 sudah tribunmataraman.com sediakan di bagian akhir artikel ini.

Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, angkat bicara soal hasil minor mereka saat tur turnamen Eropa.

Baca juga: Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Burundi Siaran Langsung Indosiar, Kick Off 20.30 WIB

Terkini, Juara Dunia itu harus menelan kekalahan pahit pada Swiss Open 2023.

Chia/Soh gagal melangkah lebih jauh di turnamen BWF World Tour Super 300 setelah tersingkir pada babak kedua, Kamis (23/3/2023) lalu.

Kekalahan Chia/Soh sebagai pasangan unggulan teratas lebih memalukan karena terjadi dari pasangan non-unggulan.

Chia/Soh, peringkat 2 dunia, dikalahkan pasangan peringkat 25, Akira Koga/Taichi Saito (Jepang), dengan skor rubber 17-21, 21-16, 17-21.

Koga/Saito juga menjadi alasan tersingkirnya Chia/Soh pada babak kedua German Open 2023 yang mengawali tur Eropa pada awal tahun itu.

Kala itu skor akhir pertandingannya malahan lebih telak yaitu 13-21, 18-21.

Ditambah kekalahan dari pasangan muda Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, pada babak pertama All England Open 2023 (18-21, 21-14, 13-21), Chia/Soh pulang dengan rapor merah.

Dalam tiga minggu beruntun, Chia/Soh sama sekali tidak mampu menembus perempat final, pencapaian minimal yang diekspektasikan dari pemain berstatus unggulan.

Hasil buruk dari tur Eropa membuat Direktur Kepelatihan Ganda BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia), Rexy Mainaky, marah.

"Saya tidak tahu apa yang ada dalam pikiran mereka untuk tur Eropa ini," tutur Rexy dikutip BolaSport.com dari Berita Harian Malaysia.

"Hasil turnamen mereka (yang terbaik) cuma sampai babak kedua. Mereka juga hanya menang atas lawan yang berada di peringkat bawah mereka."