Mudik Lebaran 2022

Sambut Arus Mudik Lebaran, Polres Madiun Kota Dirikan 5 Pos Pengamanan dan Pelayanan, ini Lokasinya

Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Madiun Kota, AKBP Suryono

Reporter: Sofyan Arif Candra

TRIBUNMATARAMAN.com | MADIUN - Presiden Jokowi telah mengizinkan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik lebaran pada momentum Hari Raya Idul Fitri 2022 ini.

Menindaklanjuti hal tersebut, Polres Madiun Kota telah menyusun sejumlah persiapan untuk menjamin mudik lebaran tahun 2022 bisa berjalan aman dan lancar.

Kapolres Madiun Kota, AKBP Suryono mengatakan dalam waktu dekat Polri akan melaksanakan Operasi Ketupat.

"Sasarannya adalah menjamin kelancaran lalu lintas, ketersediaan sembako, serta pengamanan tempat-tempat yang dimungkinkan rawan bencana," kata Suryono, Minggu (17/4/2022).

Untuk menjamin kelancaran lalu lintas dan penanaman tempat yang rawan, Polres Madiun Kota dalam waktu dekat akan mendirikan lima Pospam (Pos pengamanan) dan Posyan (Pos Pelayanan).
 
"Selain di perbatasan, pos ini juga didirikan di tengah kota salah satunya di Jalan Pahlawan yaitu Posyan PSC (Pahlawan Street Center)," lanjutnya.

Pospam dan Posyan juga akan didirikan di terminal, stasiun, serta pusat perbelanjaan ataupun mal yang berpotensi menjadi jujugan belanja masyarakat jelang Idul Fitri 2022 nanti.

Sedangkan untuk tugas menjamin ketersediaan sembako selama bulan Ramadan dan Idul Fitri 2022 Polres Madiun Kota mengandalkan tim satgas pangan.

"Kami ada tim satgas pangan yang setiap hari dia selalu mengecek ke pasar mulai dari stok atau ketersediaan hingga harga (Sembako)," jelasnya.

Dari pantauan satgas pangan hingga pertengahan bulan Ramadan 2022 ini, stok dan harga sembako di Kota Madiun relatif stabil.

Lebih lanjut, Polres Madiun Kota bersama instansi terkait juga makin gencar mengejar capaian vaksinasi Covid-19 terutama untuk booster walaupun capaian syarat minimal daerah dijadikan jujugan mudik yaitu 30 persen sudah terpenuhi.

"Capaian booster Kota Madiun sudah lebih dari 34 persen, artinya target minimal sudah terlampaui. Tapi ini akan kita kejar terus agar Covid-19 segera sirna," pungkasnya.