+1 KAB. PONOROGO, +1 KOTA PROBOLINGGO, +1 KAB. SAMPANG,
+1 KOTA BATU, +1 KAB. PROBOLINGGO, +1 KAB. LAMONGAN,
+1 KAB. TULUNGAGUNG, +1 KAB. JEMBER, +1 KOTA KEDIRI, +1 KAB. MAGETAN,
SEMBUH BARU (+21)
+6 KOTA SURABAYA, +4 KAB. PASURUAN, +2 KAB. TULUNGAGUNG,
+1 KAB. SIDOARJO, +1 KOTA MALANG, +1 KAB. SAMPANG,
+1 KAB. BANGKALAN, +1 KAB. TRENGGALEK, +1 KAB. PROBOLINGGO,
+1 KAB. MALANG, +1 KAB. NGAWI, +1 KAB. BONDOWOSO,
Gejala Omicron yang Perlu Diwaspadai, Kemenkes Sebut 3 yang Paling Sering Dialami
Kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia semakin meningkat. Per 15 Januari sudah ada 572 orang yang terpapar.
Sebagian besar orang yang terpapar Omicron memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri.
Namun, transmisi lokal penyebaran Omicron juga sudah mulai terjadi dan patut diwaspadai.
Terkait dengan kondisi pasien omicron, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi angkat suara.
Ia menyebutkan, tidak ada perbedaan karakteristik gejala antara pasien perjalanan luar negeri dan pasien transmisi lokal.
Sebagian besar gejalanya ringan dan tanpa gejala. Tiga gejala Omicron paling banyak yang dialami pasien adalah batuk, pilek dan demam.
“Hampir setengahnya atau sekitar 276 orang telah selesai menjalani isolasi, sedangkan sisanya 296 orang masih isolasi.