Persik Kediri

Komentari Pemecatan Joko Susilo Dari Persik Kediri, Tony Ho: 'Pelatih Bukan Tukang Sulap'

Penulis: Farid Mukarom
Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tony Ho, pelatih Persedikab Kediri saat memantau seleksi pemain di Lapangan Sumberejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri

TRIBUNMATARAMAN.com | KEDIRI - Pengamat Sepak Bola, Tony Ho menyayangkan pemecatan Joko Susilo dari kursi pelatih Persik Kediri.

Tony Ho yang kini melatih Persedikab Kediri itu mengatakan bahwa pemecatan pelatih di tengah kompetisi Liga 1 ini tak sehat.

Tony Ho menyebutkan bahwa pelatih bukan pemain sulap yang dapat mengubah tim secara instan.

Ia mencontohkan pelatih kelas dunia seperti Pep Guardiola dan Jose Mourinho.

Katanya, dua pelatih itu  juga tak akan mungkin bisa mengubah klub secara instan.

"Antara pengurus dan pelatih harus ada keseimbangan. Jika sudah ada kemauan, maka pengurus juga harus menyediakan kebutuhan itu juga. Pelatih bukan pemain sulap, kita juga perlu waktu," ungkapnya kepada TRIBUNMATARAMAN.COM Selasa (5/10/2021).

Tony Ho menganggap pemecatan ini bukan situasi yang sehat bagi persepakbolaan di Indonesia. 

Pasalnya dalam kompetisi Liga 1 ini juga berbeda, dari kompetisi sebelumnya. Dimana ada tarik ulur penyelenggaraan kompetisi.

"Kemarin kita tahu sudah dijadwalkan lalu tak jadi. Lalu dijadwalkan lagi diundur lagi, seperti itu kemudian akhirnya jadi lagi. Kita liat dengan dinamika ini, apa semua pemain dalam keadaan prima. Tentu tidak, bisa dicek semua pemain pasti kondisi fisiknya menurun," imbuh pelatih asal Makassar Sulawesi Selatan.

Sehingga jika melihat kasus Joko Susilo maka, tidak fair hanya melihat dari lima pertandingan yang dijalani.

"Saya bukan karena sahabat sama coach Gethuk. Coba bandingkan gaji pemain Persik sama Bhayangkara, jika di total tentu ada selisih yang berbeda. Jika ada perbedaan itu tentu kita tahu kualitas dari pemainnya, karena harga juga mempengaruhi kualitas pemain itu sendiri," tegasnya.

Oleh karena itu ketika saat ini di Persedikab, Tony Ho mengaku sudah berterus terang ke pihak manajemen. Ia secara terbuka akan menyampaikan kondisi pemain dan timnya.

"Saya tak akan bicara manis kepada manajemen, kita akan terbuka sampaikan apa adanya. Yang penting saya akan menunjukkan kualitas kerja saya selama di sini," pungkasnya.

Baca juga: Banyak Pemain Persedikab Tak Paham Basic Sepakbola, Pelatih Tony Ho Harus Kerja Ekstra Keras