TRIBUNMATARAMAN.COM I BLITAR - Tim PSBI Kabupaten Blitar berhasil menang 2-1 saat uji coba lawan Tim NEA Tulungagung, Kamis (23/9/2021).
Tapi, kemenangan itu tak lantas membuat pelatih PSBI Kabupaten Blitar, Vaisal puas dengan permainan timnya di laga uji coba melawan Tim NEA Tulungagung.
Vaisal mengatakan dari hasil evaluasi laga uji coba melawan Tim NEA Tulungagung, permainan di lini depan dan lini belakang Tim PSBI masih belum maksimal.
Menurutnya, pada babak pertama ada tiga peluang di depan gawang lawan yang gagal dimanfaatkan dengan baik oleh pemain sehingga tidak terjadi gol.
"Seharusnya, tiga peluang di depan gawang lawan itu bisa mencetak gol. Finishing di lini depan masih kurang maksimal," kata Vaisal, Sabtu (25/9/2021).
Selain itu, kata Vaisal, organisasi pertahanan di lini belakang juga masih kedodoran.
Di babak pertama, pertahanan Tim PSBI di lini belakang kecolongan dan harus ketinggalan 1-0 dari Tim NEA Tulungagung.
"Pada menit 25 di babak pertama tim lawan berhasil mencetak gol lebih dulu. Komunikasi di lini belakang masih kurang sehingga organisasi bertahan tidak maksimal," ujar Vaisal.
Tapi, pada menit ke 30 di babak pertama, PSBI bisa menyamakan skor lewat tendangan pinalti oleh Angga Yuda.
Di babak kedua, Vaisal merotasi pemain mulai lini belakang, tengah, dan depan.
Hasilnya, Tim PSBI bisa menambah satu gol lagi lewat kaki Hengky Kurniawan melalui kerja sama dengan Istiono yang dimasukkan pada menit ke 25 di babak kedua.
"Skor bertahan 2-1 untuk kemenangan PSBI Blitar hingga akhir pertandingan," katanya.
Dikatakan Vaisal, sebenarnya kerja sama pemain PSBI di lini tengah dan lini depan sudah mulai jalan.
Tim PSBI mendapatkan beberapa peluang berkat kerja sama pemain di lini tengah dan lini depan.
"Kerja sama di lini tengah dan depan sudah jalan. Hanya saja finishing-nya perlu dimaksimalkan. Selain itu organisasi bertahan di lini belakang juga perlu ditingkatkan lagi," katanya. (sha)
Baca juga: Sosok Vaisal Pelatih PSBI Blitar: Ditolak Jadi Pemain Kini Dipercaya Sebagai Pelatih