Paripurna DPRD Kabupaten Kediri, Ketua Dewan Apresiasi Program Kesejahteraan Rakyat

TRIBUNMATARAMAN.COM I KEDIRI - DPRD Kabupaten Kediri menggelar rapat paripurna dengan agenda mendengarkan pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Tahunan MPR RI, Jumat (15/8/2025).

Rapat yang berlangsung di Gedung Graha Sabbha Canda Bhirawa itu dihadiri lengkap oleh anggota dewan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana beserta wakilnya Dewi Mariya Ulfa, jajaran Forkopimda, pejabat Pemkab Kediri, serta anggota Paskibraka dan perwakilan mahasiswa. 

Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Murdi Hantoro menyampaikan rasa syukur karena paripurna berjalan lancar sesuai agenda yang telah ditetapkan.

"Alhamdulillah, paripurna hari ini berjalan dengan lancar. Anggota hadir, Forkopimda hadir, bahkan ada anggota Paskibraka yang ikut hadir pada paripurna pagi ini," katanya usai rapat.

Murdi mengaku mengapresiasi berbagai program pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, meski belum genap satu tahun berjalan.

Ia menilai program-program tersebut membawa manfaat nyata bagi masyarakat daerah. 

"Kita apresiasi program pemerintah seperti Sekolah Rakyat, Makan Bergizi Gratis, dan lainnya. Kami berharap ini benar-benar dirasakan masyarakat," tuturnya.

Baca juga: Dorong Kemandirian Warga Binaan, Lapas Kediri Tebar Bibit Lele

Selain itu, politisi PDI Perjuangan inj juga menyoroti upaya penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Kediri. Menurutnya, DPRD bersama Pemkab terus berupaya agar kemiskinan dan stunting bisa ditekan hingga mencapai target nol kasus. 

"Kita ingin masyarakat Kabupaten Kediri lebih sejahtera dan makmur, sehingga kemiskinan maupun stunting tidak ada lagi," tegasnya.

Adapun dalam Pidato Presiden Prabowo yang disampaikan di Kompleks Parlemen, Jakarta memuat sejumlah capaian strategis pemerintah. Salah satunya, capaian surplus produksi beras nasional yang mencapai rekor tertinggi dalam sejarah Indonesia. 

"Hari ini kita surplus produksi beras. Stok cadangan beras nasional lebih dari 4 juta ton," kata Prabowo dalam pidatonya.

Tak hanya beras, Prabowo juga menyampaikan bahwa Indonesia kini kembali mampu mengekspor jagung dan beras, sebuah capaian yang sudah puluhan tahun tidak terjadi. 

"Untuk pertama kali dalam puluhan tahun, Indonesia bisa kembali ekspor beras dan jagung," ungkapnya.

Presiden juga menyoroti kesejahteraan petani yang disebutnya meningkat seiring stabilnya harga gabah di pasaran. 

"Saya perhatikan di mana-mana para petani tersenyum karena harga gabah stabil dan penghasilan mereka meningkat," tutur Prabowo.