Sosok Pemuda Tanpa Busana Ngamuk di Tulungagung, Teriak-teriak Minta Tolong Pak Prabowo

TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Seorang pemuda telanjang bulat yang mengamuk di Holist Barbershop depan Pasar Burung Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Rabu (14/5/2025) malam membuat geger.

Dia memecahkan kaca barbershop dan menyerang siapa siapa dengan lemparan pecahan kaca.

Jalan Ki Mangunsarkoro depan Pasar Burung Tulungagung pun penuh pecahan kaca.

Baca juga: BREAKING NEWS - Pemuda Diduga Alami Gangguan Jiwa Ngamuk Telanjang di Depan Pasar Burung Tulungagung

Lalu lintas dari kedua arah berhenti dan dialihkan ke jalan-jalan alternatif.

Sejumlah pedagang di sekitar Barbershop lari tunggang langgang ketakutan karena pemuda itu memegang pisau.

Belakangan diketahui, pemuda itu berinisial MZZ (24) warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbergempol.

Saat kejadian, Alif dan Dewa, karyawan Es Degan Tropisco sedang bekerja melayani pembeli.

"Tadi ada satu pembeli kami melayani seperti biasa. Dia datang kami tidak peduli," ucap Dewa.

MZZ awalnya datang, turun dari sepeda motor dan datang ke warung es degan di serambi Babershop sekitar pukul 19.00 WIB

Dia mengenakan kemeja lengan panjang dan sarung.

Masih menurut Dewa, seperti ada seseorang yang saling tantang dengan MZZ.

MZZ seperti ketakutan dan berlari, mengambil pisau yang biasa dipakai memecah kelapa muda.

"Tahu dia ambil pisau, kami langsung lari masuk ke Babershop. Pintu Barbershop kemudian kami kunci," katanya.

Dewa dan Alif, bersama karyawan Barbershop kabur lewat pintu belakang.

Tahu Barbershop dikunci, MZZ memecahkan kaca pintu dan jendela.

Alif bahkan tidak sempat membawa HP miliknya karena keburu melarikan diri.

Pedagang mie pangsit yang ada di samping Barbershop juga menyelamatkan diri.

Warga yang berdatangan menyerang balik MZZ dengan lemparan aneka benda.

"Dia teriak-teriak minta tolong ke Pak Prabowo. Katanya dia diserang di sana (arah selatan)," ucap Alif.

MZZ diamankan setelah dua teman dan 1 tetangganya datang membujuk.

Dia dibawa dengan ambulans ke RSUD dr Iskak untuk mendapatkan perawatan medis.

Kapolsek Boyolangu, AKP Tarmadi, pihak keluarga MZZ sudah dipertemukan dengan pemilik Holist Babershop.

"Kerugian sekitar Rp 10 juta. Keluarga menyanggupi ganti rugi," ujarnya.

Menurut keluarga, sebelumnya MZZ cerai dengan istrinya sehingga depresi.

MZZ kamudian diamankan dengan diikat agar tidak menyakiti diri. 

(David Yohanes/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer