Ibadah Haji 2025

Asrama Haji Sukolilo Surabaya Siap Sambut Kedatangan Calon Jamaah Haji 2025 Dari Kabupaten Kediri

Begini persiapan di asrama haji Sukolilo Surabaya untuk menyambut kloter pertama calon jamaah haji dari Kabupaten Kediri yang akan tiba 2 Mei 2025

Editor: eben haezer
faiq nuraini
PERSIAPAN SAMBUT CJH - Petugas saat merapikan tempat tidur di Gedung Roudho Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Selasa (22/4/2025). Di kamar ini fasilitasnya setara Hotel berbintang dengan 3 bed satu kamar. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | SURABAYA - Para calon jamaah haji 2025 dari Kabupaten Kediri yang tergabung dalam kloter pertama, dijadwalkan masuk asrama haji Sukolilo Surabaya pada 2 Mei 2025 mendatang, sekitar pukul 07.40 WIB. 

Saat ini, persiapan untuk menyambut calon jemaah haji itu sudah hampir tuntas.

Seperti tahun sebelumnya, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya akan memberi perhatian lebih dari jemaah lansia.

Baca juga: DPRD dan Pemkab Kediri Pastikan Layanan Untuk Haji Sudah Siap 100 Persen

Lima kendaraan golf atau buggy car sudah disiapkan untuk membantu mobilitas jemaah lansia.

Kepala UPT Asrama Haji Sukolilo, Gartaman  menyebut pelaksanaan ibadah haji tahun ini juga harus ramah lansia.

"Kloter pertama dari wilayah Kediri besok 1 Mei akan tiba di Asrama Haji pagi. Persiapan kami sudah hampir 100 persen," kata Gartaman, Selasa (22/5/2025).

Dia memastikan sarana prasarana, fasilitas, kamar, AC, catering, dan semua yang menyangkut layanan jemaah sudah siap. 

Total 585 kamar juga sudah siap ditempati untuk calon jemaah haji.

Khusus untuk kuota calon jemaah haji Jatim total ada 35.152 jemaah.

Mereka wajib singgah dulu dan menginap di Asrama Haji Sukolilo Surabaya sampai jadwal keberangkatan pesawat. 

Semua proses pemeriksaan dokumen penerbangan hingga paspor juga akan dilayani di Asrama Haji. 

Gartaman menjelaskan, di asrama haji Sukolilo kini jgau sudah ada gedung baru. 

Salah satu gedung baru itu adalah adalah Gedung Roudho. Di Gedung ini tersedia ratusan kamar yang nyaman.

"Semua jemaah berhak atas fasilitas tersebut. Nanti tergantung kloter masing-masing apakah kedapatan gedung baru atau gedung lama. Kalau gedung lama satu kamar bisa berisi 4 - 5 bed," urai Gartaman.

Sementara itu, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Jatim, Muhammad As'adul Anam menyampaikan bahwa pihaknya akan memberi layanan terbaik untuk kenyamanan jemaah.

"Kloter awal adalah jemaah dari wilayah Kediri. Meliputi Kota Kediri, Kabupaten Kediri, Tulungagung, kabupaten-Kota Blitar, Tulungagung, Nganjuk, dan Trenggalek. Jadwal detailnya nanti kami sampaikan," kata Anam.

(Faiq Nuraini/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer 
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved