Operasi Pasar di Pasar Kanigoro Blitar, Disperindag Sediakan 2 Ton Beras

TRIBUNMATARAMAN.COM I BLITAR - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar menggelar operasi pasar di halaman Pasar Kanigoro, Rabu (12/3/2025).

Dalam operasi tersebut, Disperindag menyediakan 2 ton beras dan 200 karton atau 2.400 liter minyak goreng.

Beras yang dijual di operasi pasar kualitas medium, yaitu, beras SPHP dengan harga Rp 57.000 per kemasan 5 kilogram.

Baca juga: Disperindag dan Satgas Pangan Cek Takaran Minyakita di Pasar Kanigoro Blitar

Sedang minyak goreng yang dijual di operasi pasar, yaitu, minyak goreng subsidi minyak kita yang dijual dengan harga Rp 14.700 per liter.

Pantauan di lokasi, operasi pasar tidak begitu ramai, tidak sampai terjadi antrean warga yang membeli beras maupun minyak goreng.

Pembeli beras dan minyak goreng di operasi pasar terlihat terus mengalir silih berganti.

Operasi pasar dimulai pukul 08.30 WIB dan hingga lebih pukul 10.00 WIB belum habis.

Salah satu warga, Umi baru mendengar ada operasi pasar pagi. Ia langsung datang ke lokasi operasi pasar di halaman Pasar Kanigoro.

Di operasi pasar, Umi hanya bisa membeli beras SPHP dua kemasan.

Pembelian beras dan minyak goreng di operasi pasar dibatasi untuk beras dua kemasan per orang dan untuk minyak goreng dua liter per orang.

"Harga berasnya Rp 57.000 per kemasan isi 5 kilogram. Kalau di pasaran, harga beras Rp 65.000 per kemasan 5 kilogram," katanya.

Kepala Disperindag Kabupaten Blitar, Darmadi mengatakan operasi pasar digelar untuk menstabilkan harga dan mencukupi kebutuhan pokok terutama beras dan minyak goreng di masyarakat selama Ramadan sampai Lebaran.

"Komoditas yang kami jual di operasi pasar beras dan minyak goreng. Tiap operasi pasar kami sediakan 2 ton beras dan 200 karton minyak goreng," katanya.

Dikatakannya, operasi pasar akan digelar sebanyak lima kali selama Ramadan hingga menjelang Lebaran.

Sekarang, operasi pasar baru digelar dua kali di Pasar Wlingi dan Pasar Kanigoro.