Ramadan 2025

Tips Manajemen Waktu agar Puasa Ramadan 2025 dan Kuliah Tetap Lancar

Tips menghindari begadang agar puasa tetap lancar dan tubuh tetap segar. Banyak strategi efektif yang direkomendasikan dalam artikel ini.

Penulis: Fajarina Firdausi | Editor: faridmukarrom
Ai Gemini
Tips anti bedagang bagi mahasiswa agar puasa tetap lancar dan tugas kuliah teselesaikan dengan baik 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Inilah tips menghindari begadang agar puasa tetap lancar dan tubuh tetap segar saat Ramadan 2025.

Banyak strategi efektif yang direkomendasikan dalam artikel ini.

Mulai dari mengatur jadwal harian, memanfaatkan waktu produktif, hingga menghindari kebiasaan yang bisa mengganggu pola tidur. 

Menjalani ibadah puasa ketika berkuliah, menjadi tantangan tersendiri bagi para mahasiswa.

Ketika berpuasa tentunya mahasiswa akan menghadapi tugas kuliah yang menumpuk, dan membuat mereka jadi terpaksa untuk begadang demi menyelesaikan deadline. 

Baca juga: Produsen Roti Mawar di Kota Blitar Sudah Ramai Pesana Menjelang Ramadan

Padahal jika kurang tidur ketika menjalankan ibadah puasa, maka akan membuat tubuh jadi lemas, dan konsentrasi saat kuliah juga terganggu. 

Kebiasaan seperti itu, harus diubah ketika berpuasa, karena jika tidak dikelola dengan baik dapat mengganggu keseimbangan antara akademik dan ibadah puasa. 

Oleh karena itu, mahasiswa perlu menerapkan strategi yang tepat agar dapat menyelesaikan tugas, tanpa begadang. Ketika sudah memiliki manajemen waktu yang baik, maka tugas kuliah dapat dikerjakan secara efektif tanpa mengorbankan waktu istirahat

Berikut ada beberapa strategi yang dapat diterapkan oleh mahasiswa untuk menghindari begadang selama bulan Ramadhan agar puasa tetap lancar: 

1. Buat Jadwal Harian yang Realistis

Membuat jadwal harian adalah hal yang sangat bermanfaat. Mengatur waktu antara belajar, beribadah, dan istirahat sangat penting saat bulan Ramadhan. 

Ketika membuat jadwal harian, mahasiswa harus bisa memprioritaskan mana yang penting dan mana yang tidak penting. Atur waktu mana yang lebih mendesak, misalnya mengerjakan tugas yang lebih dulu dikumpulkan, dan usahakan mengerjakan tugas sehabis sholat tarawih atau setelah sholat shubuh. 

Jika masih bingung dengan jadwal harian yang dibuat, dapat menggunakan aplikasi alarm waktu, hal itu akan mempermudah mahasiswa dalam mengerjakan aktivias.

2. Kerjakan Tugas di Waktu Produktif

Ketika berpuasa biasanya waktu paling produktif adalah setelah sahur. Biasanya sehabis sahur otak menjadi lebih segar. Pada waktu tersebut mahasiswa dapat mengerjekan beberapa tugas yang menumpuk.

Adapun waktu produktif lainnya, yaitu ketika menjelang berbuka. Biasanya saat menjelang berbuka semua orang akan merasa lemas, karena energi sudah banyak yang terkuras sepanjang hari. Namun, momen inilah yang dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan tugas yang ringan atau mereview materi kuliah. 

Daripada bermain ponsel yang dapat membuang-buang waktu, lebih baik menunggu berbuka puasa sambil membaca ulang materi atau menyelesaikan tugas. Dengan begitu mahasiswa tidak akan begadang lagi. 

3. Hindari Scroll Media Sosial Berlebihan

Saat berpuasa tentunya badan akan malas bergerak dan mahasiswanya biasanya lebih memilih untuk bermain ponsel saja. Tanpa disadari waktu tersebut bisa habis hanya untuk scrolling media sosial. 

Daripada membuang-buang waktu dengan bermain ponsel, lebih baik diganti dengan mengulas materi atau menyelesaikan tugas dengan bertahap, ketika waktu luang. 

Selain itu, kebiasaan scrolling media sosial ketika malam hari sebelum tidur lebih baik dikurangi, agar dapat tidur lebih cepat. 

4. Manfaatkan Tidur Siang di Waktu Luang

Jika pulang kuliah lebih awal, usahakan langsung pulang dan manfaatkan untuk tidur siang. Cobalah untuk tidur sebentar di siang hari sekitar 20 menit hingga 1 jam, hal ini dapat meningkatkan fokus pada otak. 

Selain itu, jika tidur siang pastinya tubuh menjadi lebih segar, dan tidak lemas kembali. Hal ini sangat penting, agar jam tidur di malam hari tidak terganggu. 

5. Hindari Konsumsi Kafein Berlebihan

Mahasiswa tentunya sudah tidak asing dengan minum kopi. Kopi dapat membantu mahasiswa tetap fresh ketika mengerjakan tugas atau belajar di malam hari. 

Namun, ketika berpuasa, sebaiknya mulai mengurangi konsumsi kopi yang berlebihan, dan lebih baik menghindari. Sebab jika saat berpuasa minum kopi maka dapat membuat mahasiswa sulit  tidur di malam hari.

Sebaikanya saat berpuasa, lebih banyak mengkonsumsi air putih yang banyak minimal 8 gelas perhari, karena dapat meningkatkan stamina ketika berpuasa dan tidak membuat tubuh mudah lemas. 

6. Selesaikan Tugas Sebelum atau setelah tarawih 

Setelah berbuka tentunya ada waktu luang sekitar 1 jam, dan setelah buka puasa tubuh menjadi lebih fresh. Maka dari itu lebih baik mengisi waktu luang tersebut dengan mengerjakan tugas yang menumpuk. 

Jika tugas tersebut belum selesai, maka dapat dilanjutkan ketika sehabis tarawih. Namun, tetap harus mengontrol, ketika mengerjakan tugas sehabis tarawih batasi waktu sampai pukul 10 saja, agar waktu tidur dapat terkondisi dengan baik

7. Tidur Lebih Awal dan Bangun Sahur Lebih Segar

Tidur lebih awal menjadi salah satu tips agar tubuh terasa lebih segar saat bangun untuk sahur. 

Namun, masih banyak mahasiswa yang tidur diatas jam 10, bahkan tidak tidur hingga sahur tiba. Hal tersebut sebaiknya segera dihilangkan dan mencoba untuk tidur lebih awal. 

Selain itu, hindari juga  tidur setelah sahur, karena dapat membuat tubuh terasa lemas di siang hari. Hal tersebut tentunya akan membuat mahasiswa menjadi malas mengerjakan tugas, karena terasa mengantuk. 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved