Putra Daerah
Sosok Siti Nurhaliza Mahasiswi IAIN Kediri, Merantau Dari Soppeng Harus Cetak Prestasi
Ini adalah cerita tentang sosok Siti Nurhaliza, mahasiswi IAIN Kediri yang merantau dari Sulawesi Selatan. Di Tanah Jawa, dia mencetak banyak prestasi
Penulis: Fajarina Firdausi | Editor: eben haezer
Hasil usaha yang Liza lakukan selama mengikuti kompetisi esai di luar dugaan, dia berhasil meraih juara 1 pada lomba esai pertamanya.
“Saat semester 1, saya menemukan info lomba esai di grup WA. Waktu itu masih belum paham esai. Akhirnya saya belajar sendiri, mencari referensi, dan berkonsultasi dengan dosen. Setelah sebulan menulis, saya memberanikan diri mengirimkan esai. Alhamdulillah, saya meraih juara 1,” katanya.
Keberhasilan mendapatkan juara 1, membuat Liza semakin termotivasi untuk terus mengikuti berbagai perlombaan dalam bermacam-macam bidang. Mulai dari Esai, KTI, Da’i, Film pendek, Baca puisi, cipta puisi hingga kedutaan.
“Pengalaman pertama itu membuat saya semakin termotivasi untuk mengikuti lebih banyak perlombaan. Saya mulai mencoba berbagai jenis kompetisi, seperti esai, KTI, da’i, film pendek, baca puisi, cipta puisi, dan kedutaan,” katanya.
“Setiap kali ikut lomba, saya selalu melalui proses yang sama yaitu, mencari referensi, latihan, meminta masukan dari orang yang lebih berpengalaman, dan terus memperbaiki diri dari satu kompetisi ke kompetisi lainnya,” imbuhnya.
Liza menyadari bahwa meraih prestasi tidak hanya tentang bakat, melainkan juga tentang usaha, dan kemampuan dalam belajar. Setiap kompetisi yang yang pernah diikuti selalu menjadi pembelajaran baginya, baik itu kemenangan maupun kekalahan.
Dalam perjalanannya mengikuti kompetisi, Liza sering kali mengalami kegagalan. Ada saat dimana dia sudah berusaha secara maksimal, dan mengorbankan waktu istirahat, namun hasilnya tidak sesuai harapan.
Namun, Liza tidak menyerah, dia selalu ingat pesan yang pernah disampaikan oleh ibunya, bahwa perlombaan itu sebuah proses belajar, dan jika menang itu bonus, kalau kalah dapat dijadikan pengalaman untuk lebih baik dikedepannya.
“Dalam perjalanan ini, tentunya saya mengalami banyak kegagalan. Meskipun sudah mempersiapkan lomba dengan serius, hingga kurang istirahat. Namun, saya selalu ingat dengan kata mama saya, kalau lomba merupakan proses belajar dan pengalaman,” katanya
Dengan prinsip tersebut, Liza mulai menikmati setiap proses dalam perlombaan. Dia menjadi lebih fokus terhadap persiapan, dan menjadikan sebuah kegagalan sebagai bahan evaluasi untuk kompetisi berikutnya.
Prestasi yang Pernah diraih
Usaha yang telah dilakukan Liza, tentunya sudah banyak membuahkan hasil, berikut inilah beberapa prestasi yang berhasil diraih olehnya:
1. Juara 1 Essay Keagamaan (Olimpiade Al-Qur’an dan Hadits Nasional 2022) – Ma’had Al-Jami’ah Darul Hikmah IAIN Kediri
2. Penulis Puisi Terbaik (Lomba Cipta Puisi Nasional 2023) – CV. SimplePublisher
3. Awardee Beasiswa Prestasi Non-Akademik IAIN Kediri 2024
Indra Karunia Akbar, Mahasiswa UNTAG Tempuh Pendidikan dan Berkarier di Lembaga Psikologi |
![]() |
---|
Bilqis Tirtakayana, Mahasiswi FIBWakili Unair di Konferensi Humaniora Malaysia |
![]() |
---|
Melinda Arta Reza Putri, Mahasiswa FKM Unair Pimpin Komunitas Beasiswa Unggulan Surabaya |
![]() |
---|
Sosok Rohmatul Izza Isnaini, Mahasiswi yang Lolos Beasiswa LPDP ke United Kingdom |
![]() |
---|
Afrigh Abrar Brahmantya, Mahasiswa Unair Menjelajahi Dunia Melalui Pertukaran Pelajar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.