Putra Daerah
Sosok Siti Nurhaliza Mahasiswi IAIN Kediri, Merantau Dari Soppeng Harus Cetak Prestasi
Ini adalah cerita tentang sosok Siti Nurhaliza, mahasiswi IAIN Kediri yang merantau dari Sulawesi Selatan. Di Tanah Jawa, dia mencetak banyak prestasi
Penulis: Fajarina Firdausi | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Ini adalah cerita tentang sosok Siti Nurhaliza, mahasiswi IAIN Kediri yang merantau dari Sulawesi Selatan. Di Tanah Jawa, Siti Nurhaliza mencetak banyak prestasi.
Siti Nurhaliza (22) merupakan seorang mahasiswa asal Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, yang kini sedang menempuh pendidikan di IAIN Kediri, jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI).
Sosok yang akrab disapa Liza ini merupakan anak terakhir dari tujuh bersaudara.
Dia lahir dan besar dari keluarga sederhana, ibunya sebagai rumah tangga dan ayahnya merupakan pensiunan pegawai.
Keputusan Merantau
Keputusan Liza untuk merantau ke Kota Kediri muncul karena ada dorongan dari orang tua.
Saat SMK, Liza sempat terpilih menjadi ketua OSIS dan memiliki kesempatan untuk mendapatkan beasiswa di Universitas Negeri Makasar (UNM). Sayangnya, orang tua Liza tidak memberikan izin untuk kuliah di sana.
Mulai dari situ, Liza memiliki rencana untuk untuk kuliah di Pulau Jawa yaitu di Yogyakarta.
Namun hal tersebut kembali terbentur oleh restu orang tua. Orang tua Liza hanya mengizinkan Liza berkuliah di Kediri jika harus di pulau Jawa. Hingga akhrinya dia memilih IAIN Kediri sebagai tempat menimba ilmu.
“Dulu waktu SMK saya pernah terpilih menjadi ketua OSIS dan pada tahun 2019-2020 ada penerimaan beasiswa di UNM, beasiswa itu diberikan kepada siswa yang pernah menjadi menjadi ketua OSIS, namun saat saya ingin berkuliah di UNM ternyata orang tua saya tidak mengizinkan,” katanya.
“Awalnya hanya ingin kuliah di Makassar, tetapi jika tidak bisa, saya berencana ke Jawa. Saya sempat ingin ke Jogja, namun orang tua tidak mengizinkan dan menyarankan Kediri, karena saudara saya sudah berkuliah di sana,” Imbuhnya.
Awal Gemar Mengikuti Kompetisi
Sejak awal kuliah, Liza aktif dalam mengkuti berbagai perlombaan dalam bidang yang berbeda-beda, mulai dari akademik hingga non-akademik. Perjalanan prestasinya dimulai ketika semester pertama dia menemukan infomasi mengenai lomba esai.
Pertama kali Liza mengikuti kompetisi esai, dia merasa tidak yakin, karena masih belum memiliki pengalaman sama sekali.
Namun, dia tidak putus asa, Liza mulai mencari referensi dari internet, bertanya kepada kakak tingkat, serta berkonsultasi dengan dosen, mengenai cara membuat esai dengan baik.
Bilqis Tirtakayana, Mahasiswi FIBWakili Unair di Konferensi Humaniora Malaysia |
![]() |
---|
Melinda Arta Reza Putri, Mahasiswa FKM Unair Pimpin Komunitas Beasiswa Unggulan Surabaya |
![]() |
---|
Sosok Rohmatul Izza Isnaini, Mahasiswi yang Lolos Beasiswa LPDP ke United Kingdom |
![]() |
---|
Afrigh Abrar Brahmantya, Mahasiswa Unair Menjelajahi Dunia Melalui Pertukaran Pelajar |
![]() |
---|
Rini Kartini, Berakar dari Kesederhanaan Sukses di Dunia Broadcasting dan Akademik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.