Presentase Kemenangan Gerindra Tertinggi di Pilkada Serentak 2024 di Jatim

TRIBUNMATARAMAN.COM | SURABAYA - Partai Gerindra meraih kemenangan besar pada Pilkada serentak 2024 di Jawa Timur.

Dibandingkan partai lain, partai berlambang kepala garuda ini meraih presentase kemenangan (win rate) tertinggi. 

Dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur yang menyelenggarakan Pilkada, 33 di antaranya dimenangkan Gerindra (87 persen).

Rinciannya, sebanyak 25 daerah merupakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan 8 lainnya adalah pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota. 

Di bawah Gerindra, berturut-turut ada Golkar yang menang di 27 daerah (71 persen), Demokrat menang di 26 daerah (68 persen), NasDem dan PAN yang masing-masing menang di 25 daerah (66 persen). 

Sedangkan partai pemenang pemilihan legislatif untuk DPRD provinsi, yakni PKB, hanya meraih kemenangan di 23 daerah (61 persen). Sedangkan pemenang pemilihan legislatif DPR RI dapil Jatim, PDIP, meraih kemenangan di 20 daerah (53 persen). 

Sekretaris DPD Gerindra Jawa Timur, Kharisma Febriansyah, tak ingin jemawa membaca hasil tersebut. Sebaliknya, hal tersebut menjadi bahan evaluasi di internal partainya. 

Dari 38 kabupaten/kota, Gerindra menyisakan Blitar, Kota Blitar, Pamekasan, Situbondo, dan Nganjuk yang belum berhasil dimenangkan. "Beberapa daerah yang seharusnya bisa dimenangkan, ternyata belum berhasil," kata Kharisma. 

"Sehingga, kami tak terlalu euforia dengan hasil ini. Beberapa daerah yang saat ini belum berhasil, akan kami evaluasi. Terutama, dimulai dari evaluasi kepada diri saya sendiri," tandas Kepala Sekolah Kader Gerindra ini. 

Dari total 33 daerah yang dimenangkan Gerindra, sebanyak 22 daerah di antaranya merupakan kader internal. Kepada para kader, Kharisma mengingatkan pesan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Presiden RI Prabowo Subianto. 

"Ingat pesan dari Bapak Ketua Umum sekaligus Bapak Presiden kita. Bahwa, kepercayaan dan amanah ini harus menjadi komitmen bersama untuk terus berjuang bersama dan mewujudkan cita-cita rakyat," tandasnya.

(bobby c koloway/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer