Berita Terbaru Kabupaten Tulungagung

Polres Tulungagung Serahkan 7 Sumur Bor Untuk Wilayah Kesulitan Air Bersih, 4 Lainnya Masih Proses

Polres Tulungagung membantu warga dalam pembuatan 7 sumur bor di beberapa kecamatan di Kabupaten Tulungagung. Baca selengkapnya disini

Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
ist
Kapolres Tulungagung, AKBP Taat Resdi saat mencoba air dari sumur bor setelan diserahkan kepada warga di Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Polres Tulungagung telah menyelesaikan pembuatan 7 sumur bor di wilayah yang selama ini kesulitan air bersih saat musim kemarau melanda.

Ketujuh sumur bor tersebut secara resmi diserahkan penggunaannya kepada warga setempat yang membutuhkan.

Sementara, 1 sumur bor lainnya masih dalam proses penyelesaian akhir, dan 3 sumur lainnya sedang menunggu giliran pengeboran.

“Lokasi-lokasi sumur bor ini memang sudah diseleksi. Pertimbangannya karena warga sekitar selalu kesulitan air bersih setiap kemarau,” jelas Kabag Logistik Polres Tulungagung, Kompol Siswanto, mewakili Kapolres AKBP Taat Resdi.

Tujuh lokasi yang sudah diserahkan antara lain berada di Desa Demuk Kecamatan Pucanglaban, Desa Sumberagung Kecamatan Rejotangan, 2 sumur di Desa Kalibatur Kecamatan Kalidawir, 2 sumur di Kecamatan Campurdarat dan di Desa Kresikan Kecamatan Tanggunggunung.

Tiga sumur yang menunggu pengeboran ada di Desa Sukoharjo Kecamatan Bandung, Desa/Kecamatan Besuki dan sumur kedua untuk Desa Kersikan Kecamatan Tanggunggunung.

Sedangkan satu sumur bor yang sudah dalam tahap penyelesaian akhir berada di Desa Blendis, Kecamatan Gondang.

“Yang di Desa Blendis itu sudah selesai sebenarnya, tinggal pembuatan tempat tandon air. Dua hari ke depan sudah bisa sepenuhnya beroperasi,” sambung Siswanto.

Siswanto menyebutkan, pihaknya kesulitan mencari tukang bor karena permintaan pengeboran sangat banyak selama musim kemarau.

Apalagi, tukang bor yang dibutuhkan harus memenuhi kriteria khusus, seperti punya kemampuan dan alat untuk mengebor bebatuan.

Karena itu, tenaga pengeboran yang bisa mengerjakan pekerjaan ini tidak hanya dari Tulungagung, tetapi juga didatangkan dari Blitar dan Kediri.

“Yang penting mereka punya pengalaman dan punya alat. Karena yang dibor ini wilayah pegunungan yang berbatu,” ucapnya.

Selain pembuatan sumur bor, Polres Tulungagung juga membangun jaringan listrik untuk tenaga mesin pompa air.

Sementara, lokasi sumur bor yang digunakan adalah tanah aset warga setempat yang dihibahkan untuk kepentingan umum.

Saat ini, Polres Tulungagung masih menerima permohonan sumur bor dari sejumlah wilayah di Kabupaten Tulungagung.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved