Berita Terbaru Kabupaten Trenggal

Ketua TP PKK Trenggalek Jadi Mentor Internasional IFLRY di Taiwan, Novita : Perempuan Agen Perubahan

Novita Hardini Jadi Mentor Internasional Pemberdayaan Politik Perempuan di Taiwan, Ketua TP PKK Trenggalek Ajak Partisipasi Perempuan ke Ranah Politik

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: Rendy Nicko
Istimewa
Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini menjadi mentor internasional dalam kegiatan pemberdayaan politik perempuan yang diselenggarakan IFLRY (International Federation Liberal Youth And Student Organization From All Around The World) di Taiwan pada 22-25 Agustus 2024. 

TRIBUNMATARAMAN.COM, TRENGGALEK - Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini menjadi mentor internasional dalam kegiatan pemberdayaan politik perempuan yang diselenggarakan IFLRY (International Federation Liberal Youth And Student Organization From All Around The World) di Taiwan pada 22-25 Agustus 2024.

IFLRY sendiri merupakan sebuah organisasi di kawasan eropa yang berkomitmen untuk mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di seluruh dunia.

Begitu juga mentoring tersebut yang bertujuan untuk mewujudkan representasi kepemimpinan perempuan di setiap negara. 

"Dalam forum tersebut, kita mengajak peserta yang hadir dari berbagai negara untuk meningkatkan partisipasi dan kepemimpinan perempuan dalam ranah politik," kata Novita, Senin (26/8/2024).

Menurut Novita, seorang perempuan mempunyai banyak tantangan yang harus dihadapi sehingga harus saling mendukung dan menguatkan terutama dalam dunia politik.

"Saya berharap konten dan materi yang saya berikan kepada para peserta dapat menjadi stimulasi bagi mereka untuk mau menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih inklusif," lanjut Calon Anggota DPR RI terpilih ini.

Seorang peserta program akademi dari Sri Lanka, Grupa menilai Novita Hardini sangat menguasai bidangnya. 

"Dia menggunakan data untuk mendorong kampanyenya, dan menurut saya dia bisa menjadi salah satu pemimpin perempuan terbaik di Indonesia di masa depan," jelasnya.

Begitu juga peserta dari Ukraina, Sofia yang menilai materi yang disampaikan Novita sesuai dengan kondisi yang ada.

"Kami percaya bahwa topik yang Novita bagikan kepada kami benar-benar relevan dan menyentuh. Pidatonya benar-benar menyentuh hati kami," pungkasnya.

(Sofyan Arif Chandra/TribunMataraman.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved