Berita Terbaru Kota Malang

Hari Keempat Pencarian Balita Kurt Cobain yang Hanyut di Sungai Brantas Belum Membuahkan Hasil

Pencarian balita bernama Kurt Cobain yang hanyut di Sungai Brantas Kota Malang, hingga hari keempat, Selasa (26/3/2024), belum membuahkan hasil. 

|
Editor: eben haezer
ist
Regu SRU saat melakukan pencarian dan penyisiran memakai perahu karet serta berjalan kaki di pinggir Sungai Brantas pada Selasa (26/3/2024), di hari keempat operasi pencarian bocah bernama Kurt Cobain yang hanyut terbawa arus Sungai Brantas Kota Malang. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pencarian balita bernama Kurt Cobain yang hanyut di Sungai Brantas Kota Malang, hingga hari keempat, Selasa (26/3/2024), belum membuahkan hasil. 

Malahan, siang hari, pencarian dihentikan sementara waktu karena hujan. 

Komandan Tim SAR Gabungan dari Basarnas Surabaya, Novix Heryadi membenarkan hal tersebut.

Baca juga: Kurt Cobain Balita 4 Tahun Hanyut di Sungai Brantas Malang, Hingga Kini Belum Ditemukan

"Untuk saat ini, pencarian dihentikan sementara. Dikarenakan cuacanya hujan," ujarnya, Selasa (26/3/2024).

Dirinya menjelaskan, operasi pencarian yang telah memasuki hari keempat ini, menyisir aliran Sungai Brantas mulai dari kawasan Mergosono, Dam Blobo hingga jembatan Kendalpayak Kabupaten Malang.

Untuk metode penyisiran sungai, tetap sama seperti sebelumnya, yaitu memakai perahu karet atau rafting dan kayak.

"Untuk hari keempat ini, personel menyisir aliran Sungai Brantas dari titk Gang 7 Margosono sampai Dam Blobo. Dan sekitar pukul 13.20 WIB, kondisi cuaca hujan dan pencarian dihentikan sampai di titik Jembatan Kendalpayak," terangnya.

Baca juga: Ayah Balita Bernama Kurt Cobain Yakin Anaknya Bakal Ditemukan, Setia Menunggu di Tepi Sungai

Dirinya mengungkapkan, upaya pencarian korban dengan menyisir aliran sungai dilakukan sampai kurang lebih 16 kilometer dari lokasi kejadian (lokasi korban terpeleset dan hanyut ke sungai).

Dan hingga kini, tim SAR belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Diketahui, ada beberapa kendala dalam proses pencarian korban. Selain faktor cuaca, kondisi kontur sungai juga penuh cerukan.

"Selain itu, kami juga harus ekstra hati-hati. Karena arus sungainya deras ditambah adanya faktor hujan," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, bocah 4 tahun bernama Kurt Cobain atau akrab dipanggil Arro jatuh terpeleset dan hanyut terbawa arus Sungai Brantas, Sabtu (23/3/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Bocah asal Jalan Jodipan Wetan Gang 3C Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang itu bermaksud
mencuci tangannya yang kotor di sungai, seusai bermain tanah bersama temannya.

Namun nahas, posisi daratan terlalu tinggi dari air mengakibatkan ia terpeleset lalu hanyut. Teman korban yang masih sebaya, segera meminta tolong ke kakak korban yang baru selesai salat di masjid.

(kukuh kurniawan/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved