Pendidikan
Bantu Wujudkan Desa Wisata Berkelanjutan, Dosen Vokasi Unesa Rancang BMC untuk Pokdarwis Tlemang
Bantu Wujudkan Desa Wisata Berkelanjutan, Dosen Vokasi Unesa Rancang BMC untuk Pokdarwis di Tlemang
TRIBUNMATARAMAN.COM - Sejak pertengahan Juli 2023 hingga akhir November 2023, sejumlah dosen dan mahasiswa Fakultas Vokasi, Sarjana Terapan Administrasi Negara, Universitas Negeri Surabaya (Unesa), menggelar program pengabdian kepada masyarakat di desa Tlemang, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan.
Kegiatan PKM tersebut dilakukan dengan tema penggunaan BMC (business model canvas) dalam optimalisasi kelembagaan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) desa Tlemang.
Kegiatan pengabdian tersebut dilakukan mengingat desa Tlemang Kendal belum mengoptimalkan peran dan fungsi Pokdarwis.
Padahal, peran Pokdarwis sangat krusial dalam mengawal keberadaan desa wisata di berbagai desa.
Desa Tlemang sendiri memiliki potensi wisata yang diakui sebagai Wisata Tak Bendawi: Ritual Mendak Sanggring.
Di samping itu, para perangkat desa Tlemang masih belum memahami dalam mengatur kelembagaan Pokdarwis sehingga diperlukan metode baru dalam strategi kelembagaan. Sebagai sebuah metode perancangan strategi bisnis, BMC sendiri mengandung elemen key resources, key partner, channel, revenue stream, value proposition, customer relations.
Dengan demikian, BMC sangat bermanfaat dalam pengembangan kelembagaan Pokdarwis sehingga membuat lembaga lebih tanggap dengan keadaan lingkungan sekitar.
“Potensi desa wisata yang ada di Tlemang ini perlu dikembangkan lebih lanjut mengingat desa tlemang memiliki situs ritual mendak sanggring. Potensi tersebut harus ditopang oleh kelembagaan pokdarwis yang kuat sehingga membuat ekosistem pariwisata di Tlemang bisa lebih baik. Termasuk pengetahuan yang lebih baik dari aparatur desa agar terjadi singkronisasi antara lembaga desa wisata dengan pemerintah desa sendiri” ujar Haryo Kunto Wibisono salah satu dosen yang terlibat dalam PKM tersebut.
Karena permasalahan tersebut, tim PKM yang beranggotakan 6 dosen dan 6 mahasiswa, memutuskan untuk membuat Business Model Canvas untuk menyelesaikan problem kelembagaan pariwisata di tingkat desa.
Kegiatan ini kemudian diikuti dengan penggalian data, wawancara mendalam dan sosialisasi cara penggunaan BMC yang menyasar kepala desa, sekretaris desa, para kepala urusan kantor desa, Karang Taruna, PKK, dan tokoh masyarakat.
"Kami berharap aktivitas ini bisa mengoptimalisasi fungsi dan peran pokdarwis bagi pemerintah desa Tlemang untuk mewujudkan desa wisata berkelanjutan yang berbasis kearifan budaya" tambahnya.
Penulis : Dr. Haryo Kunto Wibisono, S.AP, M.AP, dosen Fakultas Vokasi, Sarjana Terapan Administrasi Negara, Universitas Negeri Surabaya
PKM Vokasi Unesa
Business Model Canvas
Pokdarwis Desa Tlemang
Citizen Reporter
Ritual Mendak Sanggring
Mahasiswa Malaysia Antusias Pelajari Inovasi Permainan Tradisional di UNP Kediri |
![]() |
---|
UNP Kediri Raih Gelar Juara Umum di Porsenasma V 2025, Koleksi 53 Medali |
![]() |
---|
Pemilihan Direktur Polinema Memasuki Babak Krusial, Tiga Nama Calon Dinyatakan Lolos |
![]() |
---|
Prof. Nugrahini Dilantik Jadi Rektor Universitas Wijaya Kusuma Surabaya |
![]() |
---|
Daftar 4 Wakil Rektor Unair Periode 2025-2030 yang Baru Dilantik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.