Gus Iqdam Sengaja Dibully Demi Cari Popularitas? Jamaah STNyell Diminta Tetap Tenang dan Tak Gaduh

TRIBUNMATARAMAN.COM - Viral Gus Iqdam memerintahkan santrinya untuk tetap tenang dan rendah hati meski dapat cacian dan bullyan.

Diduga statment ini, disampaikan Gus Iqdam atas beberapa waktu lalu viral kritik yang menyebutkan adanya pengajian dagelan yang sedang digandrungi masyarakat.

Disinyalir pengajian dagelan itu adalah kegiatan yang dilakukan oleh Gus Iqdam, Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II Blitar.

Memang diakui bahwa Gus Iqdam mempunyai banyak metode dalam menyampaikan dakwah untuk mau mengajak orang yang selama ini tak ngaji, jadi ikut mengaji.

Baca juga: Viral Terbaru KH Anwar Zahid Bela Metode Dakwah Gus Iqdam yang Dikritik Soal Pengajian Dagelan

Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan menyelipkan candaan di tengah menyampaikan dakwah itu.

Walhasil metode dakwah seperti ini yang mendapat kritikan tajam dan bullyan.

Alih-alih ikut terprovokasi, Gus Iqdam justru mengajak jamaahnya untuk tenang.

Bahkan dengan kerendahan hati, Gus Iqdam mengajak jamaahnya fokus untuk mengaji dan tak mudah terpancing apalagi membuat gaduh.

"Pokoknya jemaah semua harus rukun jangan sampai gaduh, kulo isin nek njenengan gaduh,. kita kelasnya sudah internasional. Lho kita ini, saya, Pak Haji Beki, Ketua Mas Hendri, Pak Ganden,kemarin sudah kemana-mana, di sini ada ST Padang Pasir, kemarin saya diminta resmikan tapi saya ndak ada waktu. Ya Allah antusiasnya luar biasa," ujar Gus Iqdam

Gus Iqdam juga meminta kepada seluruh jemaah ST, khususnya yang berada di ST Pusat agar tidak gaduh dengan urusan yang tidak bermanfaat, ia minta untuk ditinggalkan.

"Kalau ada yang membully guse panjenengan, tinggakan saja, tidak masalah. Itu hanya orang orang yang cari popularitas," ujar Gus Iqdam.

"Pokoknya Jamah rukun. Kulo isin kalau jamaah saya gaduh dengan perkara gak manfaat." ujarnya dalam video yang diterima Tribunmataraman.com.

Gus Iqdam mengajak jamaahnya untuk meniru perilaku dan perbuatan Nabi Muhammad SAW.

"Salah satu tindakan Rasullah SAW adalah gak gampang ngamuk an, mantingan, tenang mawon." jelasnya.

Sementara itu Gus Iqdam juga mengimbau kepada jamaahnya untuk meninggalkan pengajian perkumpulan yang justru tidak akan mendapat manfaat.