Mertua Bunuh Menantu di Pasuruan

Sosok Mertua Pembunuh Menantu Hamil di Pasuruan Dikenal Suka ke Prostitusi

Mertua yang tega menghabisi nyawa menantunya yang sedang hamil di Pasuruan dikenal suka jajan di prostitusi.

Editor: eben haezer
galih lintartika
Press conference kasus mertua bunuh menantu hamil di Mapolres Pasuruan. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Khoiri atau Satir (53) warga Dusun Blimbing, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan yang jadi tersangka pembunuhan menantu yang sedang hamil, Fitria Almuniroh Hafidloh Diana (23), dikenal suka ke prostitusi. 

Hal ini disampaikan Wakapolres Pasuruan, Kompol Hari Aziz dalam press conference di Mapolres Pasuruan, Kamis (2/11/2023).

Kata dia, pelaku sudah 10 tahun menduda. 

“Pelaku ini sering ke tempat prostitusi untuk menyewa PSK. Ini juga masih dalam pengembangan lebih lanjut. Penyidik akan dalami lebih lanjut,” katanya. 

Hal ini menjadikan dugaan bahwa pembunuhan itu dilatarbelakangi oleh keinginan korban untuk berhubungan seksual dengan korban menjadi semakin kuat. 

“Saat kejadian, suami korban ini sedang interview pekerjaan. Di dalam rumah, hanya ada korban dan tersangka,” katanya.

Dia menyebut, dugaan kuat, tersangka ini tidak bisa menahan nafsunya saat melihat menantunya yang sedang hamil 6 bulan keluar dari kamar mandi. 

“Dari situlah, tersangka tidak bisa menahan nafsunya melihat tubuh menantunya. Tersangka langsung mendatangi korban di kamarnya,” sambung Wakapolres. 

Di dalam kamar, kata Wakapolres, tersangka berusaha memperkosa menantunya itu sendiri.

“Upaya tersangka itu ditolak dan dilawan sama korban. Bahkan, korban pun sempat berteriak setelah aksi percobaan pemerkosaan itu,” ujar dia. 

(galih lintartika/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved