Simulasi Pengamanan Kota Polres Tulungagung Bak Adegan Film Laga, Diwarnai Kejar-kejaran Mobil

TRIBUNMATARAMAN.COM - Aksi kejar-kejaran mobil berkecepatan tinggi mewarnai simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) yang diadakan Polres Tulungagung, Jumat (13/10/2023).

Dalam simulasi ini dibuat skenario seolah Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) diculik oleh sekelompok orang dengan mobil minibus.

Personel lalu lintas mengejar dan berusaha memotong laju kendaraan ini dengan kecepatan tinggi.

Mobil pelaku sempat terhenti karena di depannya ada mobil patroli yang mengadang, namun bisa meloloskan diri.

Pengejaran lalu dibantu oleh dua mobil lain yang membawa personel Satreskrim Polres Tulungagung.

Lagi-lagi kejar-kejaran dengan kecepatan tinggi bak film laga kembali tersaji.

Sejumlah siswa SDN 4 Kampungdalem yang tidak jauh dari lokasi simulasi bertepuk tangan kegirangan melihat adegan ini.

Adegan ini berhenti setelah mobil penculik dihentikan dan dikepung 3 mobil polisi yang mengejarnya.

Dengan kesigapan personel Timsus Macan Agung Satreskrim dan personel Satlantas, para penculik bisa dilumpuhkan.

Menyusul adegan berikutnya juga tidak kalah seru, yaitu simulasi unjuk rasa anarkis.

Puluhan polisi yang berperan sebagai massa unjuk rasa harus berhadapan dengan personel Samapta.

Personel Samapta benar-benar diuji karena mereka bertubi-tubi dilempari dengan bungkusan air dalam plastik.

Sistem pertahanan dengan tameng mereka peragakan untuk menahan lemparan.

Mereka juga mendapat lemparan bom asap hingga upaya pembakaran ban bekas.

Sebuah unit kecil pemadam kebakaran bergerak cepat memadamkan api menggunakan Apar.