Keracunan di Jombang
Keracunan Massal di Diwek Jombang, Warga Sudah Maafkan Pemilik Hajat
Puluhan warga di Kecamatan Diwek Jombang yang keracunan makanan hajatan, telah memaafkan pemilik hajat
TRIBUNMATARAMAN.COM - Puluhan warga di Dusun Paculgowang, Desa Jatirejo, Jombang diduga mengalami keracunan massal usai menyantap makanan hajatan.
Setelah dirawat, kini kondisi mereka sudah berangsur pulih.
Saat ini masih ada satu pasien masih mengeluh diare akibat dampak keracunan itu yang masih dirawat di Puskesmas Cukir, Kabupaten Jombang.
Baca juga: Puluhan Warga Diwek Jombang Diduga Keracunan Massal Setelah Memakan Menu Hajatan
Kepala Desa Jatirejo, Arifah mengatakan kondisi seluruh korban berangsur membaik.
Mereka diduga mengalami gejala keracunan usai menyantap makanan saat hajatan Yasinan atau pengajian rutin yang digelar di salah satu rumah warga.
"Korban sudah pulang semua tinggal satu, hari ini Insya Allah sudah pulang," jelasnya, Selasa (19/9/2023).
Sebagai penanggung jawab di desa, Arifah berupaya menyelesaikan kasus keracunan massal yang menimpa warganya itu.
Ia juga memastikan tidak ada perkara maupun tuntutan hukum antara penyelenggaraan hajatan dan warga setempat pasca kejadian keracunan massal tersebut.
"Sudah diselesaikan oleh desa , yaitu saya sebagai penanggung jawab di desa. Untuk yang punya hajat juga sudah koordinasi sama warga, intinya saling memaafkan karena ini adalah musibah. Tidak ada tuntutan sudah saling memaafkan semuanya," bebernya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Diwek, AKP Dwi Basuki menjelaskan kasus keracunan massal yang menimpa puluhan warga di Desa Jatirejo sudah diselesaikan oleh Pemdes setempat.
"Untuk korban sudah dipulangkan semua dan sudah diselesaikan oleh pihak desa," pungkasnya.
(moh.romadoni/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.