Kecelakaan di GOR Ken Arok
Kecelakaan di Depan GOR Ken Arok Kota Malang, Dua Pengendara Motor Tewas
Kecelakaan di depan GOR Ken Arok, kota Malang, terjadi Rabu (5/7/2023) dini hari dan menyebabkan 2 orang pengendara motor tewas seketika
TRIBUNMATARAMAN.COM - Kecelakaan di Jl Mayjend Sungkono, kota Malang, Rabu (5/7/2023) dini hari menyebabkan 2 orang meninggal dunia.
Kecelakaan itu melibatkan sepeda motor Suzuki Satria FU dan pikap Daihatsu Grand Max.
Dari informasi yang didapat TribunJatim Network, kejadian itu terjadi pada Rabu (5/7/2023) dinihari di Jalan Mayjen Sungkono Kecamatan Kedungkandang atau tepatnya di depan GOR Ken Arok Kota Malang.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Jl Raya Pakis Malang yang Tewaskan Dua Bersaudari Dari Jabung
Seorang saksi mata, Erika (28) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.10 WIB.
"Ketika itu, ada dua orang berboncengan naik sepeda motor Suzuki Satria FU berjalan dari barat hendak menuju ke arah timur. Diduga, mereka kondisinya mabuk karena saat menyeberang itu, tiba-tiba mereka langsung berhenti di tengah jalan," ujarnya, Rabu (5/7/2023).
Di saat bersamaan dari arah selatan ke utara, melaju kencang mobil Daihatsu Grand Max pikap nopol N-8790-EQ.
"Pengemudi pikap kaget, dan langsung menabrak sepeda motor tersebut. Usai menabrak, pikap langsung hilang kendali, kemudian terguling, lalu baru berhenti setelah menabrak pos keamanan depan GOR Ken Arok," ungkapnya.
Baca juga: Monumen TGP dan Tugu Adipura di Kota Malang Akan Dipindah Untuk Urai Kemacetan
Sementara itu, Kasubnit Laka Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Ipda Isrofi membenarkan adanya laka lantas tersebut.
Akibat kejadian tersebut, dua oramg yang berboncengan sepeda motor langsung meninggal dunia di lokasi kejadian. Diketahui, mereka menaiki Suzuki Satria FU tanpa nopol.
Untuk identitasnya, yaitu Baidhowi (32), warga Jalan Kotalama Gang 3 Kecamatan Kedungkandang dan Yanto (41), asal Jalan K.H Malik Dalam Gang 9 Kecamatan Kedungkandang. Keduanya mengalami luka parah di bagian kepala.
Lalu untuk identitas pengemudi dan penumpang mobil pikap, adalah Zainurroziqin (28), asal Kecamatan Dampit Kabupaten Malang dan Sukirno (36), asal Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang.
Untuk proses evakuasi penumpang mobil pikap berlangsung dramatis. Pasalnya, Sukirno terjepit bodi mobil dan bisa dievakuasi setelah petugas PMK Kota Malang dibantu PMI Kota Malang datang untuk membuka paksa bodi mobil yang ringsek.
"Baik pengemudi maupun penumpang mobil pikap, hanya mengalami luka ringan. Lalu untuk kedua kendaraan yang terlibat laka lantas, sudah kami amankan di Kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota,"
"Sedangkan untuk korban meninggal, jenazahnya kami evakuasi ke Kamar Jenazah RS Saiful Anwar (RSSA). Dan kami sudah menghubungi dan berkoordinasi dengan pihak keluarga, terkait penanganan lebih lanjut terhadap jenazah korban," pungkasnya.
(kukuh kurniawan/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.