Pembangunan Tol di Jawa Tengah
Update 8 Kecamatan di 44 Desa Magelang Dilewati Tol Yogyakarta-Bawen, Panjang Tol Capai 77 KM
Berikut Daftar 8 Kecamatan di 44 Desa di Kabupaten Magelang yang terimbas proyek jalan tol Yogyakarta-Bawen. Panjang proyek jalan tol mencapai 77 KM.
Desa Tampirkulon
Desa Podosoko
Desa Tempak
Desa Sidomulyo
Desa Mejing
Desa Progowati
Desa Mendut
Desa Rambeanak
Desa Paremono
Desa Bumirejo
Desa Ambartawang
Desa Blondo
Desa Senden
Desa Tampingan
Desa Banyuurip
Desa Purwosari
Desa Glagahombo
Desa Purwodadi
Warga Terdampak Mulai Terima Pencairan Uang
Berikut adalah kabar terbaru pembangunan jalan Tol Jogja-Bawen di wilayah Kabupaten Magelang.
Informasi yang dihimpun Tribunjogja.com, sosialisasi pembangunan jalan Tol Jogja-Bawen di wilayah Kabupaten Magelang masuk sesi tiga.
Pada sesi tiga ini sudah dimulai dari Desa Bojong lalu Desa Pagersari, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Selasa (07/02/2023).
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Yogya-Bawen Muhammad Mustanir mengatakan, untuk sesi tiga meliputi tujuh desa di Kecamatan Mungkid dan dua desa di Kecamatan Candimulyo.
Pada seksi tiga masih sosialisasi inventarisasi dan identifikasi data fisik dan daya yudiris.
Kegiatannya sosialisasi ini akan berlanjut ke 7 desa ke sesi berikutnya.
"Ada dua desa di Kecamatan Candimulyo yang harusnya masuk sesi 4 yakni Desa Sidomulyo dan Mejing.
"Itu rencananya dari sisi pelaksanaan akan diikutkan tahapan pelaksanaan sesi tiga, berbarengan,"ungkapnya di sela kegiatan sosialisasi di Balai Desa Pagersari, Selasa (07/02/2023).
Dari daftar dokumen perencanaan pengadaan tanah (DPPT) untuk sesi tiga dari 7 desa di Kecamatan Mungkid dan 2 desa di Kecamatan Candimulyo totalnya sebanyak 1400 bidang.
Dengan rata-rata terbanyak bidang terdampak yakni sawah dan perkebunan.
"Namun, dari 1400 bidang itu kan belum pasti, entah berkembang atau malah berkurang. Tergantung pendataan faktual di lapangan nantinya,"ucapnya.
Untuk pembayaran ganti rugi sesi dua.
Ia mengatakan, untuk Kecamatan Ngluwar baru dilakukan proses pengajuan SPP.
Sedangkan, untuk Kecamatan Muntilan belum dilakukan validasi sama sekali.
"Kecamatan Ngluwar itu yang kami SPP kan ada Plosogede, Pakunden, Ngluwar, itu sampai hari ini belum ada persetujuan.
"Tetapi, saya pikir di bulan Februari sudah terbayar, karena di bulan Februari ini pasti sudah ada persetujuan.
"Terus, Blongkeng yang masuk kecamatan Ngluwar akan dilakukan validasi. Lalu, 5 desa di kecamatan Muntilan belum dilakukan validasi sama sekali,"ucapnya.
Camat Mungkid Shihabidin mengatakan, di wilayah Desa Pagersari kurang lebih yang terdampak pembangunan nasional itu sebanyak 103 bidang.
"Kurang lebih 103 bidang, kebanyakan sawah. Tanah kas desa ada 5 bidang luasnya sekitar 3 hektaran, berupa sawah semua. Sedangkan, rumah sebanyak 3 bidang yang terdampak,"ujarnya.
Sedangkan untuk total luasan bidang yang terdampak, lanjutnya, belum bisa dipastikan. Sebab, pengukuran belum dilaksanakan masih dalam proses.
"Luasan berpaa hektarnya belum mengetahui. Nanti setelah diukur ada pengumuman baru tahu, besok kan mulai Kamis pengukuramnya.
"Setelah selesai, ada dikumpulkan lagi lalu diumumkan masing-masing saudara A, terkena berapa. Saudara B terkena berapa, saudara C dan seterusnya. Nanti ada, setelah hasil pengukuran termasuk pengumumannya,"urainya.
Tol Jogja-Solo
Jika diwilayah Magelang masih dalam tahapan sosialiasi, beberapa kecamatan di Klaten sudah masuk dalam tahapan menerima uang ganti rugi (UGR).
Seperti yang dialamo oleh Sadinem (53), dia sehari-hari bekerja sebagai petani menjadi miliarder baru di desanya.
Hal itu didapati Sadinem setelah menerima uang ganti rugi (UGR) tanah terdampak proyek Tol Jogja-Solo yang menerjang sawah miliknya.
Adapun lahan sawah milik Sadinem berada di Desa Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Sawah milik Sadinem seluas 1.883 meter persegi habis diterjang proyek strategis nasional itu.
Sadinem pun mendapat kompensasi senilai Rp2,8 miliar dari pemerintah.
Proses pembayaran ganti rugi itu dilakukan di aula balai desa Kebondalem Lor, Selasa (7/2/2023).
Ia datang untuk menerima pencairan UGR itu bersama putra sulungnya bernama Eko (29).
Meski menjadi miliarder baru, Sadinem mengaku tak ingin menghabiskan uang tersebut untuk membeli barang mewah.
"Kalau uangnya ini rencana untuk beli tanah lagi. Itu untuk tanah pengganti dan sudah dapat tanahnya," ucapnya TribunJogja.com temui seusai pembayaran UGR itu.
Menurutnya, membeli tanah baru agar pekerjaan sebagai petani tetap bisa berlangsung.
Terkait tawaran untuk naik haji atau membeli mobil, ia mengaku belum memikirkan hal itu.
"Beli tanah dulu biar awet, kalau mobil belum ada pikiran kesana," ucapnya.
Profil Tol Yogyakarta-Bawen
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun Jalan Tol Yogyakarta-Bawen.
Proyek jalan tol ini ditargetkan rampung konstruksinya pada akhir tahun 2023 dan dapat tersambung seluruhnya pada akhir tahun 2024.
Dilansir dari unggahan Twitter resmi Kementerian PUPR @KemenPU, berikut rincian jalur Tol Yogyakarta-Bawen:
Seksi 1 Sleman-Banyurejo 8,25 kilometer,
Seksi 2 Banyurejo-Borobudur 15,26 kilometer,
Seksi 3 Borobudur-Magelang 8,08 kilometer,
Seksi 4 Magelang-Temanggung 16,26 kilometer,
Seksi 5 Temanggung-Ambarawa 22,56 kilometer,
Seksi 6 Ambarawa-Junction Bawen terkoneksi Tol Semarang-Solo 5,21 kilometer.
Sementara itu, pembangunan Tol Yogyakarta-Bawen telah dimulai di seksi 1. Hingga pekan pertama September 2022, progres pembebasan lahan seksi 1 mencapai 81 persen dan konstruksi 2,3 persen.
Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Bawen (JJB) A.J. Dwi Winarsa mengatakan, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi pihak terkait untuk mengejar pembebasan lahan yang berada di sekitar Jawa Tengah.
"Saat ini kami juga sudah mengantongi penetapan lokasi (penlok) yang di Jawa Tengah. Mengupayakan proses pembebasan lahan berjalan sesuai dengan target," ujarnya dalam rilis pers, Senin (12/09/2022).
Dwi menjelaskan, progres pembebasan lahan tersebut juga telah mengakomodir penambahan luas Right of Way (ROW) sebanyak 38 persen atau sekitar 18,8 hektar di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Di mana merupakan dampak dari kebijakan Saluran (Selokan) Mataram yang masuk sebagai zonasi cagar budaya.
Ditambah lagi, Dewan Pertimbangan Pelestarian Warisan Budaya (DP2WB) DIY juga merekomendasikan agar lokasi bangunan pondasi atau kolom tidak berada di zona inti.
"Mengenai penambahan lingkup terkait zonasi Cagar Budaya Saluran Mataram, saat ini PT JJB terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk perubahan penlok ini, termasuk melakukan kegiatan sosialisasi rencana penambahan lahan di desa-desa," jelas Dwi.
Baca juga: Progres Terbaru Tol Kuala Tanjung-Parapat, Akses Menuju KSPN Danau Toba
Adapun proses konstruksi selanjutnya akan dilanjutkan di tiga seksi lain secara bersamaan. Yaitu Seksi 2 Banyurejo-Borobudur, Seksi 3 SS Borobudur-SS Magelang, dan Seksi 4 Magelang-Temanggung.
"Seksi 2 sampai dengan Seksi 4 nantinya akan terhubung dengan Seksi yang telah beroperasi terlebih dahulu," katanya.
Sedangkan untuk Seksi 5 Temanggung-Ambarawa akan menjadi ruas terakhir yang menjalani konstruksi untuk melengkapi pengoperasian Tol Yogyakarta-Bawen secara penuh.
Hal ini menyesuaikan rencana alokasi dana pembebasan lahan dari pemerintah serta menimbang kondisi medan yang berupa perbukitan.
"Sehingga harus dilakukan pembangunan tunnel atau terowongan sepanjang 500 meter di Seksi 5," pungkas Dwi.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman
(tribunmataraman.com)
Pembangunan Tol di Jawa Tengah
Kabupaten Magelang
Proyek Jalan Tol
Jogja-Bawen
Tol Yogyakarta-Bawen
Desa
Kecamatan
Profil Tol Yogyakarta-Bawen
Pembangunan Jalan Tol
Tegalrejo
Mungkid
Candimulyo
Borobudur
Muntilan
Grabag
Secang
jalan tol
Yogyakarta
Magelang
Kuniran Terdampak, Daftar 39 Desa di Pati Jateng yang Dilewati Proyek Tol Demak-Tuban |
![]() |
---|
Daftar Lengkap 39 Desa di Pati Jateng yang Terdampak Tol Demak-Tuban, Masa Konsesi 50 Tahun |
![]() |
---|
Daftar Lengkap 39 Desa di Kabupaten Pati Terdampak Tol Demak-Tuban |
![]() |
---|
Daftar Rincian 41 Desa di Kabupaten Purworejo Terimbas Proyek Tol CIlacap-Jogja |
![]() |
---|
Daftar Lengkap 37 Desa di Kabupaten Rembang yang Dilewati Proyek Jalan Tol Demak-Tuban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.