Berita Terbaru Kabupaten Tulungagung

11 Motor Warga yang Terjebak di Perahu Penyeberangan Rejotangan-Srengat Akhirnya Dievakuasi

Belasan motor warga yang terjebak di perahu penyeberangan Rejotangan-Srengat, akhirnya dapat dievakuasi begitu perahu bisa merapat ke dermaga

Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
ist
Lokasi perahu penyeberangan Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, kabupaten Tulungagung 

TRIBUNAMTARAMAN.COM - Perahu penyeberangan di Desa/Kecamatan Rejotangan akhirnya bisa merapat ke dermaga, Kamis (13/4/2023) malam.

Perahu tanpa mesin ukuran besar ini sebelumnya tidak bisa bersandar ke dermaga karena debit air Sungai Brantas sangat tinggi, hingga menenggelamkan dermaga.

Personel Polsek Rejotangan bersama warga berhasil menurunkan 11 sepeda motor milik warga yang terjebak di atas perahu.

Baca juga: Debit Sungai Brantas Naik Mendadak, 11 Warga Terjebak di Perahu Penyeberangan Rejotangan Tulungagung

“Sekitar pukul 18.00 WIB tadi air Sungai Brantas sudah mulai surut. Perahu sudah bisa menepi ke dermaga,” terang Kapolsek Rejotangan, AKP Puji Hartanto.

Sebelas sepeda motor itu adalah milik warga yang sebelumnya terjebak di atas perahu.

Mereka bisa dievakuasi dengan menggunakan perahu karet oleh regu penyelamat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulungagung.

Namun sepeda motor mereka tidak bisa dievakuasi, sehingga dibiarkan di atas perahu penyeberangan.

“Setelah kami tunggu, air surut dan perahu merapat ke selatan. Seluruhnya sudah berhasil diturunkan,” sambung Kapolsek.

Seluruh sepeda motor menunggu diambil oleh pemiliknya.

Tanto, panggilan akrabnya, mengaku bersyukur seluruh proses penyelamatan berjalan lancar.

Tidak ada insiden yang berarti baik dari warga maupun tim penyelamat yang turun ke lokasi.

“Sudah tidak ada kendala, situasi kembali normal,” pungkasnya.

Sebelumnya ada 16 warga yang terjebak di tengah aliran Sungai Brantas, di dua lokasi berbeda.

Sebanyak 11 orang terjebak di atas perahu penyeberangan, dalam perjalanan dari Desa/Kecamatan Rejotangan menuju Desa Selokajang, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar.

Saat perahu hampir merapat ke dermaga sisi utara Sungai Brantas, debit air naik dengan cepat.

Perahu tertahan di tengah aliran Sungai Brantas selama 4 jam, sampai kemudian datang regu penolong.

Sementara 5 warga terjebak di delta Sungai Brantas di Desa Bukur, Kecamatan Sumbergempol.

Mereka adalah warga yang bekerja menebang tebu yang ditanam di delta sungai, serta warga yang mencari pakan ternak.

Saat debit air naik sekitar pukul 12.00 WIB, mereka bergegas menyelamatkan diri.

Dua orang memanjat pohon kluwih, dua orang memanjat pohon lamtoro dan satu orang di atas tumpukan kayu.

Mereka berada di atas pohon lebih dari 4 jam, sebelum diselamatkan dengan perahu karet.

(David Yohanes/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved