Saksi Mata Beberkan Kronologi dan Penyebab Kebakaran Apotek Kimia Farma Diponegoro Surabaya

TRIBUNMATARAMAN.COM - Apotek Kimia Farma Diponegoro Surabaya terbakar, Rabu (5/4/2023).

Kebakaran Apotek Kimia Farma Diponegoro ini menyebabkan bangunan seluas 20x12 tersebut hampir seluruhnya terbakar.

Sampai-sampai 20 unit mobil pemadam dikerahkan mengatasi kebakaran ini.

Baca juga: BREAKING NEWS - Apotek Kimia Farma Diponegoro Surabaya Terbakar

Wanda, salah satu saksi mata kebakaran ini mengatakan, sekira pukul 12.40 WIB, ia melihat ada asap mengepul dari bangunan apotek. 

Saat itu, Wanda berada di rumah majikannya yang lokasinya tak jauh dari apotek. Di rumah itu Wanda bekerja sebagai sopir pribadi. 

Setelah melihat asap mengepul, Wanda bergegas keluar rumah dan mendekati sumber asap. 

Katanya, asap muncul dari area kasir apotek. 

Baca juga: Kebakaran Apotek Kimia Farma Diponegoro Surabaya Akhirnya Dijinakkan, Puluhan Karyawan Selamat

"Terus saya teriak-teriak supaya semua yang ada di apotek keluar," katanya.

Intuisi Wanda tepat. Hanya selisih 10 menit,  plafon atap kasir area apotek ambrol. Lalu muncul api.

Beberapa menit kemudian api merembet ke area display obat-obatan. Termasuk tempat praktik dokter.

Wanda menambahkan, seorang teknisi Kimia Farma menduga kebakaran ini disebabkan konsleting listrik.

Sebelum kebakaran itu terjadi, teknisi tersebut sebenarnya sudah menyarankan agar instalasi kabel listrik di dalam apotek diganti. Selama ini, ukuran kabel-kabelnya masih menggunakan standar rumahan.

Duddy Abdurrahman, selaku Manager Bisnis Apotek Kimia Farma mengatakan, saat kejadian ada 6 pegawai. Semua selamat, namun mereka dalam kondisi syok.

Duddy belum memastikan kerugian dari kebakaran ini. Ia ketika ditemui memilih irit bicara. "Untuk kerugian biarkan pihak asuransi saja yang menghitung," pungkasnya.