Polisi Viral

Polwan AKP Agnis Juwita Manurung Dituding Pamer Kemewahan, Kapolres Malang Beri Penjelasan

Kapolres Malang memberi penjelasan soal anggotanya, Polwan Agnis Juwita Manurung yang dituding pamer kemewahan.

Editor: eben haezer
Purwanto
Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana saat menyampaikan kepada awak media terkait viralnya gaya hidup Kasat Lantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung di Mapolres Malang, Senin (27/3/2023). 

TRIBUNMATARAMAN.COM -  Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana menanggapi video viral di TikTok yang menyangkut nama Polwan AKP Agnis Juwita Manurung, Senin (27/3/2023).

Kholis menyebutkan sudah menerima laporan terkait video tersebut sejak hari Jumat (24/3/2023). 

"Postingan yang beredar di TikTok awalnya, dari hari Jumat kami sudah dilapori oleh yang bersangkutan (Agnis). Jadi yang bersnagkutan sudah lapor ke kami ada akun baru yang memposting video narasi framing tentang yang bersangkutan," terang Kholis. 

Baca juga: Profil AKP Agnis Juwita Manurung, Polwan Kelahiran 1992 yang Viral Karena Dituding Pamer Kemewahan

Setelah menerima laporan, pihaknya lantas melakukan pengecekan video tersebut. Kholis bahkan sempat melakukan klarifikasi terhadap AKP Agnis. 

Dikatakan Kholis, Agnis menyebutkan jika narasi dengan barang yang ada di video tidak sama. 

"Setelah mendengarkan klarifikasi, kami lakukan verifikasi. Ternyata memang barang-barang yang dimiliki berbeda. Tidak sama mereknya," tegasnya. 

Untuk memperkuat sanggahannya,  Agnis telah memiliki bukti pembanding. Di antaranya bukti foto- lain, kemudian foto- pendukung yang menjelaskan bahwa asal barang tersebut atau jenis barang tersebut berbeda dengan yang di narasi.

"Lalu ada barang yang berasal dari orang tua. Ada yang memang dia beli sendiri, seperti sandal itu, tetapi bukan merek luar negeri, merek dalam negeri yang mirip dengan itu. Kemudian juga ada barang-barang seperti tas yang merupakan milik temannya, pinjam pada saat kegiatan menghadiri acara resepsi dengan teman," katanya.

"Kemudian juga mengenai seperti sepeda, ada juga yang pinjam dari rekan di Malang. Untuk tas juga ada yang berasal dari orang tua, itu pun asli atau tidaknya, saat ini AKP Agnis sedang menyampaikan bukti-bukti melalui klarifikasi di polda," paparnya.

Terkait langkah setelah melaporkan ke Polres Malang, langkah selanjutnya yakni pada Sabtu (25/3/2023) dilakukan klarifikasi oleh Sie Propam Polres Malang. 

Dan pada Minggu (26/3/2023) hingga Senin (27/3/2023) sedang dalam klarifikasi dan verivikasi di Divisi Propam Polda Jatim. 

"Saat ini yang bersangkutan sedang fokus untuk mengklarifikasi dan menjelaskan bahwa tidak sepenuhnya di video tersebut benar. Jadi ini lebih banyak ke pembuktian," jelasnya.

Sementara terkait video yang diunggah oleh @pejabatcurang yang berisi foto-foto yang diambilnya dari akun Instagram Agnis, Kholis mengatakan jika Agnis mengakui pernah mempostingnya. Namun, pada akhir tahun 2022 sudah dihapus olehnya. 

"Setelah sekian bulan dihapus, baru muncul. Ini juga kami tanyakan ke yang bersangkutan," serunya.

Di akhir, Kholis juga mengatakan terkait intruksi yang telah diperintahkan oleh Kapolri, Jendral Listyo Sigit Prabowo pihaknya telah mengimbau anggotanya untuk tidak bergaya hidup mewah.

“Bahkan kami juga membuat sendiri aturan-aturan internal turunan dari mabes maupun polda untuk kami sampaikan ke jajaran polres dan polsek di Kabupaten Malang,” pungkasnya.

(lu'lu'ul isnainiyah/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved