Rukyatul Hilal di Jawa Timur
Hasil Rukyatul Hilal di Jawa Timur, Hilal Terlihat di Tanjung Kodok Lamongan
Rukyatul Hilal untuk menentukan kapan awal Ramadhan 1444 Hijriyah telah diselenggarakan di berbagai daerah. Di beberapa daerah, hilal terlihat
TRIBUNMATARAMAN.COM - Rukyatul Hilal untuk menentukan kapan awal Ramadhan 1444 Hijriyah telah diselenggarakan di berbagai daerah.
Rukyatul Hilal di Jawa Timur sendiri digelar di 27 titik. Jumlah titik ini adalah yang terbanyak di Indonesia tahun ini.
Lalu bagaimana hasil rukyatul hilal di sejumlah daerah di Jawa Timur?
Apakah Hilal terlihat?
Hasil Rukyatul Hilal di Tanjung Kodok Lamongan
Tim Rukyatul Hilal di Markaz Tanjung Kodok menyatakan hilal terlihat 6 derajat.
Hasil menggembirakan ini didukung oleh cuaca yang kondusif, tidak terhalang mendung atau uap air yang bisa menjadi penghalang tim Rukyatul Hilal.
"Cuaca di Tanjung Kodok mendukung, karena tidak mendung dan tidak ada uap air . Posisi ketinggian hilal sekitar 6 derajat, maka secara teoritis hilal terlihat dan memenuhi syarat," kata Kasubag TUb Kemenag Lamongan, Khoirul Anam, Rabu (22/3/2023)
Khoirul Anam menjelaskan, dengan terlihatnya hilal tersebut, maka dengan demikian penetapan awal Ramadan diperkirakan bakal jatuh pada Kamis (23/3/2023).
Terkait penetapan Idul Fitri 1444 H secara resminya, Khoirul Anam menunggu kepastian dari Sidang Isbat Menteri Agama RI yang dilaksanakan pada malam ini.
"Hilal terlihat, maka Ramadan 1444 H jatuh pada hari Kamis (23/3/2023)," ungkapnya.
Hasil Rukyatul Hilal di Gresik
Sementara itu, Rukyatul Hilal di Gresik membuahkan hasil.
Dalam rukyatul hilal yang digelar di Bukit Condrodipo tersebut, hilal terlihat oleh empat orang perukyat.
"Hilal terlihat di Bukit Condrodipo pukul 17.41 lebih 43 detik sampai 17.49 Wib," kata Ketua Lembaga Falahiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Gresik Muchyiddin Hasan.
Ketinggian hilal 6 derajat. Rukyatul hilal di bukit Condrodipo dalam kondisi cuaca cerah. Hilal terlihat dengan secara langsung maupun dengan alat bantu.
"Bentuk hilal miring ke utara," tambahnya.
Meski hilal sudah terlihat di Gresik, namun keputusan kapan ramadhan dimulai, masih harus menunggu hasil sidang Isbat yang digelar Kementerian Agama.
Hasil Rukyatul Hilal di Ponorogo
Di tempat lain, yakni di Kabupaten Ponorogo, hilal tidak terlihat.
Rukyatul Hilal di Ponorogo digelar Badan Hisab Rukyat Kemenag Kabupaten Ponorogo.
Lokasi Rukyatul Hilal di Ponorogo ini bertempat di Observatorium Pondok Pesantren Darul Huda Mayak Ponorogo.
Pantauan di lokasi rukyatul hilal dilakukan dengan menggunakan teropong. Hasilnya hilal tidak terlihat.
Pantauan dilakukan sesuai kesepakatan adalah 17.45 wib hingga 18.13 wib.
Salah satu faktor yang mempengaruhi hilal tidak terlihat adalah tebalnya awan yang menutupi langit Ponorogo.
"Pada sore hari ini kondisi langit dari sekitar Observatorium Ponorogo memang semakin tebal. Sehingga memang hilal dalam kondisi tersebut tidak bisa kita identifikasi atau kita lihat," kata Kepala Kantor Kemenag Ponorogo, Nurul Huda, Rabu.
Huda menambahkan, bahwa dengan kondisi tersebut, Badan Hisab Rukyat Kemenag Kabupaten Ponorogo tidak berhasil melihat hilal,
"Sama sekali tidak nampak mulai dari sore hingga magrib tadi sehingga dinyatakan rukyat pada sore hari belum berhasil melihat atau mengidentifikasi hilal," imbuhnya.
Hasil Rukyatul Hilal di Madiun
Tak berbeda dengan di Ponorogo, hilal juga tak terlihat dalam pelaksanaan Rukyatul Hilal di Kabupaten Madiun.
Di kabupaten Madiun, Rukyatul Hilal digelar Badan Hisab Rukyat Kemenag bersama Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama Kabupaten Madiun di Pondok Pesantren Al Hikmah Sejati, Desa Dagangan, Kecamatan Dagangan, Rabu (22/3/2023).
Rukyatul Hilal di Madiun ini juga dihadiri Bupati Ahmad Dawami Ragil Saputro.
Ketua Lembaga Falakiyah Cabang Madiun Zaenal Abidin mengatakan, berdasarkan pengamatan selama 32 menit, Hilal tak tampak lantaran tertutupi oleh cuaca mendung dan kabut.
"Metode yang digunakan adalah Metode Ephemeris. Metode yang menghitung dari awal bulan dengan ketinggian 7 derajat 55 menit. Posisi hilal di utara garis titik ke barat matahari,miring ke selatan. Jadi sudah memenuhi persyaratan," bebernya.
Kemudian, lanjut dia, juga mengacu kriteria Imkan Rukyah Nahdlatul Ulama (Irnu). Dengan ketinggian minimal 3 derajat dan elongasi 6,4 derajat.
"Hasil kegiatan ini akan dikirim ke Kementerian Agama RI, sebagai bahan Sidang Isbat," pungkasnya.
Hasil Rukyatul Hilal di Sidoarjo
Rukyatul Hilal untuk memastikan tanggal 1 Ramadan juga digelar di Sidoarjo. Tepatnya di lantai 10 RSI Siti Hajar, Rabu (22/3/2023) petang.
Namun Rukyatul Hilal yang digelar oleh PCNU Sidoarjo itu tidak berhasil melihat bulan. "Tiba-tiba mendung tebal datang di atas ufuk," kata Khoirul Anam, Ketua LFNU Sidoarjo.
Menurutnya, sore hari tadi langit terlihat sangat cerah. Namun menjelang matahari terbenam, tiba-tiba mendung tebal datang di atas ufuk sehingga bulan tidak terlihat.
"Jadi, hari ini Rukyatul Hilal yang digelar di RSI Siti Hajar tidak berhasil melihat bulan," tandasnya.
Dalam rukyatul hilal ini, PCNU Sidoarjo menggandeng tim astronomi dari SAC (Surabaya Astronomi Club). Mereka dipercaya karena spesialis dalam hal ini. Tim lainnya, semua dari PCNU Sidoarjo.
Disebutnya bahwa rukyatul hilal di atas gedung RSI Sidoarjo digelar rutin oleh PCNU Sidoarjo. Saat menjelang Ramadan, menjelang Syawal, dan menjelang Dhulhijah. "Selain itu, setiap bulan juga kita rutin menggelar pelatihan rukyah di sini," ungkapnya.
(Hanif Manshuri/Willy Abraham/Febrianto Ramadani/Pramita Kusumaningrum/M Taufik)
editor: eben haezer
Rukyatul Hilal di Lamongan
rukyatul hilal di Tanjung Kodok
Rukyatul Hilal di Jawa Timur
hilal terlihat
kapan ramadhan
hasil sidang isbat
Hilal Terlihat Saat Diamati Dari Atas Gedung RSI Siti Hajar Sidoarjo |
![]() |
---|
Daftar 29 Tempat di Jawa TImur yang Dipilih PWNU Jatim Sebagai Lokasi Rukyatul Hilal |
![]() |
---|
Hilal Terlihat di Gresik, Tapi Keputusan Kapan Ramadan Tunggu Hasil Sidang Isbat |
![]() |
---|
Rukyatul Hilal di Jawa Timur Digelar di 27 Lokasi, Terbanyak se-Indonesia |
![]() |
---|
Peralatan Tradisional dan Modern Disiapkan Untuk Rukyatul Hilal di Tanjung Kodok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.