Tahanan Kasus Pencurian Kabur Dari Sel Polsek Tanggul, Korbannya Waswas Dibalas Dendam

TRIBUNMATARAMAN.COM - Kaburnya dua tahanan di Mapolsek Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur, tak cuma membuat polisi pusing. 

Kaburnya tahanan itu juga menyebabkan warga yang pernah menjadi korban kejahatan mereka waswas. 

Mereka kuatir tahanan itu bakal melakukan balas dendam dalam pelariannya. 

Kekhawatiran itu dirasakan seorang pemilik toko sembako di desa Patemon, kecamatan Tanggul. 

Toko sembako itu pernah dibobol salah satu tahanan yang kabur, David. 

"Takut dan was-was sudah pasti ada, dengan kabarnya pelaku kabur dari tahanan," ujarnRafi, pemilik toko, Rabu (28/12/2022) 

Dia berharap aparat kepolisian bisa kembali menangkap tahanan yang kabur tersebut. Sebab dikhawatirkan, pelaku akan melakukan balas dendam. 

"Saya berharap pihak kepolisian bisa menangkap dua tahanan yang kabur itu," tambah pria yang akrab Rafi ini. 

Mengingat, kata Rafi, pelaku sudah melakukan pencurian barang dagangan tokonya, selama tiga kali. Sejak tanggal 11 Oktober 2022 hingga 15 November 2022.

"Pertama tanggal 11 Oktober, kejadian kedua pada tanggal 15 Oktober, dan terakhir tanggal 15 November 2022 , lalu ditangkap massa oleh warga,"katanya

"Total kerugian dari tiga pencurian yang dilakukan pelaku, sebesar Rp25 juta. Yang dicuri ya mulai dari rokok dan barang dagangan lainnya," imbuhnya

Kapolsek Tanggul AKP Miftahul Huda mengaku masih melakukan berupaya pencarian. Bahkan seluruh anak buahnya telah menyebar di seluruh tempat, hingga diperbatasan Jember-Lumajang. 

"Mohon doanya, semoga tahanan yang kabur ini bisa segera kami tangkap secepatnya," tanggapnya saat ditemui di ruang kerjanya. 

Baca juga: Dua Tahanan Polsek Tanggul Kabur, Sopan dan Bilang Permisi Saat Lewati Rumah Warga