Berita Bondowoso

Pembunuh Driver Ojek Online di Bondowoso Mengaku Sudah 1 Tahun Selingkuh Dengan Istri Korban

Pelaku pembunuhan terhadap driver ojek online di Bondowoso mengaku sudah 1 tahun berselingkuh dengan istri korban. Ini kisahnya

Editor: eben haezer
tribunjatim-timur/izi hartono
Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko saat mengintrogasi pelaku pembunuhan aat rilis di Mapolres Bondowoso. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Maharsuya Yusi Widigdya alias Yusi (24), driver ojek online di kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, meninggal setelah ditikam berkali-kali oleh pria yang menjadi selingkuhan istrinya. 

Kepada polisi, pelaku mengakui sudah lama menjalin hubungan gelap dengan istri korban. 

Kata dia, hubungan asmara terlarang itu terjalin sejak Januari 2022. 

Hingga akhirnya perselingkuhan itu terkuak saat Yusi pulang kerja dan mendapati keduanya berada di dalam kamar kontrakan. 

"Saya kenal dengan istri korban saat bekerja di pabrik krupuk," kata tersangka kepada Kapolres Bondowoso, AKBP Wimboko saat Press Rilis  di Mapolres Bondowoso, Kamis (01/12/2022).

Diberitakan sebelumnya,  Kapolres Bondowoso, AKBP Wimboko mengatakan, pada hari Rabu (30/11/2022) sekitar pukul 14.30 WIB, pihaknya telah menerima laporan terjadinya pembunuhan di jalan Kolonel Sugiono RT10 RW 2 Kelurahan Kademangan, Kecamatan/ Kabupaten Bondowoso.

Menurutnya, kejadian itu bermula berawal tersangka BH mendatangi rumah kontrakan korban untuk menemui istri korban.

"Tersangka mengaku sudah lama berselingkuh dengan istri korban," ujar AKBP Wimboko saat press rilis kepada sejumlah wartawan di Mapolres Situbondo, Kamis (01/12/2022).

Namun, lanjut Kapolres, tanpa diduga Yusi tiba-tiba pulang ke rumahnya dan memergoki keduanya (istri dan pelaku, Red ) berada di dalam kamar.

Melihat istrinya bersama pelaku, korban naik pitam dan marah-marah hingga terjadi perkelahian antara korban dan pelaku.

"Waktu itu pelaku mengambil pisau di dalam tasnya dan ditusukkan tubuh korban Yusi," jelasnya.

Akibat serangan itu, korban Yusi tersungkur.

"Dari hasil outopsi ditemukan ada sebanyak 7 luka tusukan di dada dan perut ," ungkapnya.

Dari hasil olah TKP, kata AKBP Wimboko, pihaknya telah mengamankan sejumlah alat bukti di lokasi kejadian perkara. Diantaranya, helm, handphone, motor, sandal serta baju korban.

"Barang bukti yang kami amankan sebanyak 17 buah," tukasnya.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved