Berita Trenggalek

Duh, Minat Masyarakat untuk Vaksin Booster Covid-19 di Trenggalek Rendah

Minat masyarakat Kabupaten Trenggalek untuk vaksin booster Covid-19 tergolong masih rendah.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: eben haezer
tribunmataraman/aflahul abidin
Seorang ibu hamil menerima suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 di Kabupaten Trenggalek. 

TRIBUNMATARAMAN.com | TRENGGALEK - Minat masyarakat Kabupaten Trenggalek untuk vaksin booster Covid-19 tergolong masih rendah.

Hingga awal pekan ini, warga Trenggalek yang telah menjalani vaksin booster atau dosis ketiga hanya sekitar 19,06 persen.

Junlah itu terpaut jauh dari capaian dosis pertama sekitar 84,29 persen dan 74,48 persen dosis kedua.

Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Trenggalek, Saeroni mengakui, minat masyarakat untuk vaksin booster memang rendah.

Namun, ia menyebut rendahnya capaian vaksinasi booster Covid-19 juga terjadi di berbagai daerah lain.

"Kebanyakan [di Jatim] rata-rata di bawah 20 persen," kata Saeroni.

Ia mengakui, rendahnya capaian vaksinasi booster akibat rendahnya animo masyarakat.

Menurutnya, masyarakat saat ini banyak yang beranggapan ancaman Covid-19 sudah tak ada.

Mereka, kata dia, menilik hal tersebut dari rendahnya kasus Covid-19 di wilayahnya dan rendahnya tingkat kefatalan.

"Karena covid dianggap sudah selesai. Sehingga untuk antusias vaksinasi sudah berkurang," sambung Saeroni.

Hal tersebut berbalik dengan ancaman subvarian baru Covid-19.

Termasuk adanya syarat-syarat baru vaksin booster untuk perjalanan di Tanah Air.

Meski demikian, dinas kesehatan masih terus menyediakan layanan vaksinasi di Kabupaten Trenggalek.

Layanan itu diberikan di puskesmas-puskesmas. Data terakhir, dinas masih memiliki sekitar 3 ribu dosis vaksin untuk masyarakat.

Hanya saja, menurut Saeroni, pelaksanaan vaksinasi di puskesmas memiliki beberapa kendala.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved