Berita Tulungagung
Setelah Idul Adha, Pasar Hewan Terpadu Tulungagung Kembali Ditutup Karena PMK
Pemkab Tulungagung kembali menutup Pasar Hewan Terpadu (PHT) meski sempat dibuka sebelum Idul Adha untuk memberi kesempatan warga mencari hewan kurban
Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
Saat ini petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) terus melakukan vaksinasi.
Fokus saat ini masih di Kecamatan Sendang dan Pagerwojo yang menjadi sentra sapi perah.
Secara total, vaksinasi telah mencapai 82.500 ekor sapi.
"Capaian ini yang tertinggi di Jawa Timur. Kami akan terus giatkan vaksinasi sampai menjangkau semua populasi," ujar Maryoto.
Jumlah populasi sapi di Kabupaten Tulungagung sekitar 170.000 ekor.
Hari ini ada tambahan 58 ekor sapi yang terjangkit PMK.
Sementara data total sapi yang terinfeksi sebanyak 2.082 ekor.
Sebanyak 874 ekor di antaranya berhasil disembuhkan, 35 ekor dipotong paksa dan 53 yang dilaporkan mati.
Fakta di lapangan, jumlah kematian jauh dari data resmi yang dikeluarkan Disnakkeswan.
Sebab banyak masyarakat yang tidak melaporkan kematian hewan ternaknya. (David Yohanes)