Berita Kekerasan Seksual

Mantan Anggota DPRD Banyuwangi Sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Dilaporkan Cabuli 6 Santri

Mantan anggota DPRD Banyuwangi yang juga pengasuh ponpes, dilaporkan ke Polresta Banyuwangi karena pencabulan terhadap 6 santri.

Editor: eben haezer
ist
Ilustrasi kekerasan seksual. Mantan anggota DPRD Banyuwangi dan Jawa Timur dilaporkan ke Polresta Banyuwangi karena pencabulan terhadap sejumlah santri dan santriwati. 

Reporter: Haorrahman

TRIBUNMATARAMAN.com |BANYUWANGI - Mantan anggota DPRD Banyuwangi dan Jawa Timur dilaporkan ke Polresta Banyuwangi karena pencabulan terhadap anak di bawah umur.

Pria berinisial AF yang juga pengasuh pondok pesantren di Banyuwangi tersebut, dilaporkan melakukan pencabulan terhadap sekitar enam santrinya. 

Kejadian ini terkuak setelah pihak keluarga korban melaporkan pada polisi.

Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi Kompol Agus Sobarna Praja, membenarkan laporan tersebut. 

Baca juga: Tertangkap CCTV Pria Tak Dikenal Menciumi Gadis Kecil di Toko, Polisi Sebut Bukan Pelecehan Seksual

"Benar, saat ini kasusnya sudah naik dari penyelidikan ke  tingkat penyidikan," kata Agus, Jumat (24/6/2022).

Laporan kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur tersebut, dilakukan sekitar satu minggu lalu. 

"Sekitar satu minggu lalu kami sudah menerima laporan persetubuhan anak di bawah umur dan pencabulan. Saat ini sudah ditingkatkan menjadi penyidikan," katanya.

Agus menjelaskan sudah menjalankan visum terhadap para korban. Rata-rata usia korban 16 sampai 17 tahun. Hingga saat ini total ada 6 keluarga korban yang telah melaporkannya.

Baca juga: PT KAI Blacklist Pelaku Pelecehan Seksual di Dalam Kereta, Tidak Boleh Lagi Naik Kereta Api

Salah satu kerabat korban mengatakan, telah membawa keponakan dan korban lainnya ke Mapolresta Banyuwangi untuk melaporkan dugaan perkosaan dan pencabulan.

"Mereka santri dan santriwati. Lima perempuan dan satu laki-laki. Mereka dicabuli dan disetubuhi oleh pelaku," ujarnya. 

Menurutnya kejadian ini terkuak saat orangtua curiga dengan perilaku korban yang berubah. Setelah ditelusuri, korban kemudian bercerita telah dicabuli di ponpes. 

Dia berharap agar pengasuh ponpes tersebut. Karena ada dugaan muncul korban lainnya. 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved