Berita Probolinggo
Jenazah Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Probolinggo dan Sulit Dikenali
Sesosok jenazah perempuan ditemukan di desa Legundi, kecamatan Bantaran, kabupaten Probolinggo. Kondisinya sulit dikenali. Ini ciri-cirinya
Reporter: Danendra Kusumawardana
TRIBUNMATARAMAN.com | PROBOLINGGO - Sesosok jenazah perempuan ditemukan warga di lahan pekarangan Desa Legundi, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo, Senin (25/4/2022).
Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi telah membusuk dan tanpa busana.
Perangkat desa Legundi, Bukasmari mengatakan jenazah perempuan ditemukan oleh warga setempat saat beraktivitas di dekat pekarangan, sekira pukul 08.00 WIB.
Baca juga: Polisi Ungkap Ciri-ciri Mayat Perempuan yang Ditemukan Telanjang dan Membusuk di Probolinggo
Penemuan bermula dari terciumnya aroma tak sedap dari arah pekarangan.
Warga penasaran dengan bau itu, kemudian menelusurinya.
Saat menelusuri itulah, warga justru menemukan sesosok mayat perempuan dengan kondisi telah membusuk dan tanpa busana di pekarangan.
"Warga langsung melaporkan temuan itu kepada saya. Lalu saya teruskan ke Polsek Bantaran," katanya.
Secara kasat mata, lanjutnya, diduga ada luka bekas penganiayaan di tubuh korban.
Luka lebam yang berada di pundak kanan itu diduga seperti habis terkena pukulan benda tumpul.
"Saya tak tahu pasti apakah ada kaitannya dengan kasus pembunuhan atau tidak. Polisi juga masih menyelidikinya," paparnya.
Mayat perempuan tersebut sudah sulit dikenali.
Selain itu, tidak ditemukan kartu identitas korban di lokasi.
"Identitas korban belum diketahui. Warga juga sulit mengenalinya karena kondisi mayat sudah membusuk," pungkasnya.
Usai mendapat laporan warga, polisi bergegas menuju lokasi penemuan mayat perempuan.
Sesampainya di lokasi petugas memasang garis polisi.
Polisi telah melakukan olah TKP dan menghimpun keterangan sejumlah saksi.
Warga berbondong-bondong ke lokasi kejadian usai informasi penemuan mayat tersebar di media sosial. Mereka tampak berkumpul di depan pintu masuk pekarangan.
Petugas mengevakuasi mayat perempuan ke Rumah Sakit Waluyo Jati, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.