Erupsi Gunung Semeru
Pramuka Jatim Kirim Bantuan Pakan Ternak dan Dokter Hewan untuk Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru
Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur memilih mengirimkan bantuan pakan ternak untuk ternak para korban erupsi gunung Semeru di Lumajang.
Reporter: Sri Wahyunik
TRIBUNMATARAMAN.com | JEMBER - Jika banyak sumbangan datang dalam bentuk sembako atau makanan bagi korban erupsi Gunung Semeru, maka Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur memilih mengirimkan bantuan berbeda.
Kwarda Pramuka Jatim memilih menyalurkan bantuan berupa pakan ternak.
Pakan ternak dipilih setelah Brigade Penolong 13 Kwarda Gerakan Pramuka Jatim terjun ke kawasan terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Selasa (7/12/2021).
Baca juga: Penambang Pasir di Pasrujambe Lumajang Tetap Bekerja dan Abaikan Risiko Banjir Lahar Dari Semeru
Peninjauan itu dilakukan terhadap warga terdampak di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro, Lumajang.
Hasil dari pemetaan dan mitigasi bencana, kebutuhan yang diperlukan warga saat ini, adalah termasuk pakan ternak.
"Bahwa warga terdampak membutuhkan bantuan pakan ternak untuk mereka yang masih memiliki hewan ternak. Karena kondisi darurat ini juga berdampak kepada peternak di bawah Gunung Semeru," ujar Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur, Arum Sabil, Rabu (8/12/2021).
Arum menegaskan, Kwarda Pramuka Jatim saat ini fokus pada penanganan hewan ternak, karena terkadang lepas dari perhatian. Sementara bagi warga terdampak erupsi, hewan ternak merupakan aset perekonomian mereka.
"Tanah di sana yang tumbuh rumput sudah tertutup debu. Oleh karena itu Pramuka hadir untuk support pakan ternak, yaitu silase komplivit. Dan ini nantinya akan kami kirim kontinyu kepada para peternak yang ada di situ," tegas Arum yang juga Wakil Ketua Umum DPP Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).
Baca juga: Warga Lereng Gunung Semeru Diminta Waspadai Ancaman Banjir Lahar Dingin Kiriman Gunung Semeru
Bantuan awal sebanyak satu truk pakan ternak. Setiap karung berisi 50 Kg. Bantuan didistribusikan oleh pasukan Brigade Penolong 13 Kwarda Pramuka Jatim.
Selain pakan ternak, Kwarda Pramuka Jatim juga menerjunkan tenaga medis hewan. Tim medis hewan memeriksa kondisi hewan ternak yang selamat ketika Gunung Semeru mengeluarkan awan panas pada Sabtu (4/12/2021) kemarin.
"Tidak hanya masalah makannya saja, tapi kami pikirkan juga kesehatannya," imbuhnya. Tim medis hewan dilengkapi dengan obat-obatan.
Rofiah, seorang Dokter Hewan di Kabupaten Lumajang mengungkapkan, di lokasi bencana alam, banyak hewan ternak yang mengalami luka-luka dan cedera.
"Ini sebagian besar kena abu panas, jadi banyak yang luka-luka. Ada juga yang cedera patah tulang, dan lain sebagainya karena terburu-buru saat evakuasi. Dan yang paling banyak terkena gangguan saluran pernafasan," katanya.
Sementara itu, peternak sapi di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro, Agus Sodikin mengatakan, banyak hewan yang tidak bisa diselamatkan.
"Kerbau, kambing, banyak yang mati karena terendam lava dan hangus," tuturnya.