Ditanya Apakah Akan Kembali Mencalonkan Diri Jadi Ketua Umum PBNU, ini Jawab KH Said Agil

TRIBUNMATARAMAN.com | KEDIRI - Menjelang Muktamar, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Agil Siradj bersilaturahmi ke pengasuh Ponpes Lirboyo dan Ponpes Al Falah Ploso Kediri, Kamis (7/10/2021).

Dalam kunjungannya. KH Said Agil Siradj didampingi Sekretaris Jenderal PBNU Ahmad Helmi Faishal Zaini serta sejumlah pengurus PBNU.

Setelah tiba di Ponpes Lirboyo, KH Said Agil Siradj bersama rombongan langsung melakukan ziarah ke makam tokoh pendiri Ponpes Lirboyo.

Selanjutnya KH Said Agil Siradj memberikan tausiyah di hadapan undangan pengajian Rutinan Ngaji Kemis Legi di Aula Al Muktamar. 

KH Said Agil mendampingi KH Anwar Mansyur yang memberikan pengajian Kitab Kuning. 

Kepada awak media yang mencegatnya usai memberikan tausiyah, KH Said Agil Siradj menjelaskan kunjungannya hanya sowan silaturahmi kepada pengasuh pondok yang juga menjadi gurunya.

Saat ditanya persiapan pelaksanaan Muktamar PBNU juga telah siap. "Kiai-kiai dan para sesepuh mendoakan agar muktamar sukses, muktamar yang keren dan bermartabat dan berkualitas," ungkapnya.

Terkait dengan rencana bakal mencalonkan kembali, KH Said Agil secara diplomatis menyatakan jika diminta peserta muktamar akan siap.

"Tidak ada batasan dalam AD/ART (Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah)," ungkapnya.

KH Said Agil juga menyampaikan semua kader dapat mencalonkan. "Semua kader siap maju, Pak Nabil pun siap maju," ujarnya.

Sementara terkait beberapa pihak yang mempermasalahkan periode ketiganya. KH Said Agil menyampaikan Gus Dur juga menjadi ketua umum PBNU tiga kali. "Karena dalam AD/ART tidak ada batasan," ungkapnya.

Dijelaskan KH Said Agil Siradj, para masayikh dan kiai juga mendoakan pelaksanaan Muktamar PBNU yang rencananya berlangsung 23 - 24 Desember 2021 berlangsung sukses.

Sementara di Ponpes Al Falah Ploso, rombongan KH Said Agil Siradj diterima pengasuh pondok KH Nurul Huda Djazuli.