Update Covid-19 Jawa Timur Hari ini 24 September dan 5 Lokasi Vaksin Massal di Kota Blitar
Berikut update Covid-19 di Jawa Timur ( Jatim) hari ini, Jumat (24/9/2021). Berikut 5 titik vaksinasi massal di Kota Blitar
Penulis: Alif Nur Fitri P | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - Berikut update Covid-19 di Jawa Timur ( Jatim) hari ini, Jumat (24/9/2021).
Hari ini, Jatim mendapatkan tambahan 220 kasus baru, sebagaimana dilansir dari laman infocovid-19.jatimprov.go.id.
Penambahan terbanyak terjadi di Kota Surabaya dengan 16 kasus baru.
Baca juga: UMKM Kediri Dilatih Dongkrak Omzet & Bikin Copywriting Untuk Pasarkan Produk di Medsos
Disusul Kabupaten Tulungagung dengan 15 kasus baru dan Kabupaten Nganjuk dengan 14 kasus baru.
Penambahan kasus baru juga diiringi dengan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh.
Sebanyak 413 pasien telah dinyatakan bebas dari virus corona.
Tingginya angka kesembuhan dibandingkan kasus baru membuat kasus aktif di Jatim ikut menurun.
Hari ini, kasus aktif di Jatim menurun sebanyak 215 kasus.
Berikut rincian selengkapnya.
Konfirmasi : 394136 (+220)
Aktif : 2549 (-215)
Sembuh : 362259 (+413)
Meninggal : 29328 (+22)
KONFIRMASI BARU (+220)
+16 KOTA SURABAYA, +15 KAB. TULUNGAGUNG, +14 KAB. NGANJUK,
+12 KAB. TRENGGALEK, +11 KAB. BOJONEGORO, +11 KAB. MADIUN,
+10 KAB. PONOROGO, +10 KAB. PACITAN, +10 KAB. MALANG,
+9 KAB. JOMBANG, +9 KAB. SIDOARJO, +7 KOTA MALANG, +7 KOTA MADIUN,
+7 KAB. BANYUWANGI, +6 KAB. JEMBER, +6 KAB. KEDIRI, +5 KAB. NGAWI,
+5 KAB. PASURUAN, +4 KAB. SAMPANG, +4 KAB. LAMONGAN,
+4 KOTA PROBOLINGGO, +4 KAB. MAGETAN, +4 KAB. TUBAN, +4 KOTA KEDIRI,
+3 KAB. SITUBONDO, +3 KAB. BLITAR, +3 KAB. SUMENEP, +3 KAB. GRESIK,
+2 KAB. LUMAJANG, +2 KAB. MOJOKERTO, +2 KAB. PAMEKASAN,
+2 KAB. PROBOLINGGO, +2 KAB. BANGKALAN, +2 KOTA BATU, +1 KOTA BLITAR, +1 KAB. BONDOWOSO,
SEMBUH BARU (+413)
+74 KAB. PONOROGO, +25 KAB. MALANG, +22 KAB. SAMPANG,
+21 KAB. BANYUWANGI, +20 KAB. NGANJUK, +20 KOTA MALANG,
+17 KOTA SURABAYA, +16 KAB. JOMBANG, +16 KAB. TRENGGALEK,
+16 KAB. TULUNGAGUNG, +11 KAB. PACITAN, +11 KAB. SIDOARJO,
+10 KAB. BOJONEGORO, +10 KAB. KEDIRI, +9 KAB. BANGKALAN, +9 KAB. MADIUN,
+8 KAB. BLITAR, +8 KAB. PAMEKASAN, +8 KOTA MADIUN, +8 KAB. TUBAN,
+7 KAB. PASURUAN, +7 KOTA PROBOLINGGO, +7 KAB. GRESIK,
+6 KAB. MOJOKERTO, +6 KAB. NGAWI, +6 KAB. MAGETAN, +5 KAB. JEMBER,
+5 KAB. LUMAJANG, +5 KAB. BONDOWOSO, +4 KOTA MOJOKERTO,
+4 KOTA BATU, +3 KOTA KEDIRI, +2 KAB. SITUBONDO, +2 KOTA BLITAR, +2 KAB. SUMENEP, +2 KAB. PROBOLINGGO, +1 KAB. LAMONGAN,
Dinkes Kota Blitar Gelar Vaksin Massal di 5 Lokasi
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Dinkes menggelar vaksinasi Covid-19 massal di lima lokasi dengan target sasaran sekitar 3.500 dosis pada Kamis (23/9/2021).
"Pelaksanaan vaksinasi terus berlanjut. Hari ini kami menggelar vaksinasi di lima titik," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Blitar, Didik Jumianto.
Lima titik lokasi vaksinasi Covid-19 itu di SMPN 3, SMPN 6, Kampus PGSD UM, Politeknik Kesehatan Malang, dan Rusunawa.
Dinkes menargetkan mendapatkan sekitar 3.500 sasaran dari lima titik pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
"Sasarannya mulai usia remaja dan orang dewasa. Kami sediakan sekitar 3.500 dosis vaksin di lima lokasi," ujar Didik.
Didik mengatakan jenis vaksin Covid-19 yang digunakan menyesuaikan sasaran.
Untuk sasaran siswa SD dan SMP, Dinkes menggunakan vaksin jenis Sinovac.
"Untuk orang dewasa kami menggunakan vaksin jenis Astrazeneca," katanya.
Dikatakannya, saat ini, capaian vaksin Covid-19 dosis pertama di Kota Blitar sudah mencapai 88 persen dengan total sasaran 115.850 orang.
Menurutnya, dengan capaian itu, minat masyarakat mengikuti program vaksinasi Covid-19 di Kota Blitar tinggi.
"Tapi, tetap masih ada yang belum vaksin. Maka itu program ini terus berlanjut. Kami tidak boleh puas dengan capaian yang sudah ada," katanya.
Dinkes akan berkoordinasi dengan kelurahan untuk mendata ulang warga yang belum menjalani vaksin.
"Kami koordinasi dengan lurah untuk mendata ulang, berapa jumlah warga yang belum vaksin. Rencananya akan kami fokuskan pelaksanaan vaksin door to door ke rumah warga," ujarnya.