Arema FC Krisis Kemenangan di September, Marcos Santos Soroti Performa Wasit

TRIBUNMATARAMAN.COM - Bulan September 2025 benar-benar jadi periode sulit bagi Arema FC. Dari tiga laga yang dijalani sepanjang bulan ini, Singo Edan tak sekali pun meraih kemenangan.

Dua laga kandang di Stadion Kanjuruhan berakhir dengan kekecewaan. Aremania harus menyaksikan tim kesayangannya kalah 1-2 dari Dewa United, lalu kembali takluk dengan skor sama 1-2 saat menjamu Persib Bandung.

Hasil buruk itu makin lengkap setelah Arema hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Persis Solo, Minggu (28/9/2025).

Padahal, sebelumnya Singo Edan sempat merangsek ke papan atas hingga pekan kelima. Kini mereka harus puas turun ke posisi 10 klasemen sementara dengan raihan sembilan poin.

Pelatih Arema FC, Marcos Santos, mengakui performa timnya sebenarnya tidak buruk. “Tentu kami bangga atas apa yang telah dikerjakan para pemain. Mereka bermain bagus. Hanya keberuntungan belum berpihak kepada kami,” ujarnya.

Baca juga: Jadwal Baru Arab Saudi vs Timnas Indonesia Live RCTI Round 4, Peluang Garuda Lolos Pildun 2026

Namun, Santos juga menyoroti kinerja wasit yang menurutnya banyak merugikan Arema. Ia menilai ada beberapa keputusan krusial yang seharusnya bisa mengubah jalannya pertandingan.

“Pertandingan ini banyak diganggu wasit. Kemarin saat lawan Persib, ada penalti untuk Arema, tapi tidak diberikan. Hari ini saat Arema unggul 1-2 lawan Persis, ada pelanggaran tapi wasit tidak mau memberikan,” ungkap Santos dengan nada kecewa.

Ia mencontohkan dua momen krusial ketika bek Arema, Luiz Gustavo, ditarik oleh pemain Persib di kotak penalti, serta insiden dorongan terhadap striker Ian Puleio di laga melawan Persis Solo. Kedua situasi itu, menurut Santos, harusnya bisa menghasilkan keputusan penting bagi Arema.

Akibat hasil minor sepanjang September, Arema hanya mampu meraup satu poin dari sembilan yang tersedia. Kini, Marcos Santos dituntut segera mencari solusi agar Singo Edan bisa bangkit pada Oktober mendatang.

Arema FC dijadwalkan menghadapi dua laga berat melawan PSM Makassar pada 19 Oktober 2025 dan bertemu Borneo FC pada 26 Oktober 2025.

Posisi Arema di papan tengah masih rawan, terpaut sembilan poin dari Borneo FC yang nyaman bertengger di puncak klasemen dengan 18 poin.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)