Lansia Jombang Tewas Dirampok

BREAKING NEWS Lansia Jombang Ditemukan Tewas Terbakar di Lamongan, Diduga Korban Perampokan

Seorang perempuan lansia asal Kabupaten Jombang, Jawa Timur, ditemukan meninggal dalam kondisi tubuh terbakar di Lamongan

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Polsek Tembelang
MAYAT TERBAKAR - Tim gabungan dari Polres Lamongan dan Polres Jombang saat melakukan penyisiran ke lokasi penemuan mayat lansia di hutan di area hutan Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Senin (3/11/2025) malam. 
Ringkasan Berita:
  • Lansia asal Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur dilaporkan hilang oleh keluarganya
  • Ternyata ditemukan di kawasan Hutan di Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan
  • Lansia itu ditemukan tewas dengan kondisi tubuh terbakar, diduga korban perampokan

 

TRIBUNMATARAMAN.COM I JOMBANG - Perempuan lansia asal Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang dilaporkan hilang oleh keluarganya ditemukan.

Namun, perempuan bernama Mutmainah (74) itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Bahkan dia ditemukan dalam kondisi tubuh bekas terbakar.

Mayat perempuan itu ditemukan di area hutan, Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Sebelumnya, perempuan itu sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya. 

Korban hilang bernama Mutmainah (74), warga Dusun Medeleg, Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang. 

Dugaan sementara, korban menjadi korban perampokan yang disertai tindak kekerasan.

Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh Zainul Abidin (41), putra korban, sekitar pukul 07.30 WIB, Senin (3/11/2025).

Ia menerima kabar dari pamannya, Suwaji (56), bahwa ibunya tidak ada di rumah. Saat mendatangi lokasi, Zainul mendapati kondisi rumah dalam keadaan mencurigakan.

“Saat diperiksa, mobil Kijang Innova Reborn Type V warna silver nopol S 1910 XK milik ibu saya sudah tidak ada. Di kamar juga ditemukan bercak darah di sarung bantal, sementara sprei di tempat tidur hilang,” kata Zainul dalam laporannya ke Polsek Tembelang.

Melihat kondisi itu, Zainul bersama tetangganya, Sutigno (51), mencoba mencari keberadaan korban di sekitar lokasi.

Namun hingga malam korban belum ditemukan. Dugaan sementara, korban menjadi sasaran perampokan disertai kekerasan.

Baca juga: Meski Jalan Utama Antar Desa di Tulungagung Putus Total, Perbaikan Tidak Bisa Tahun Ini

Akibat kejadian tersebut, pelapor mengalami kerugian materi sekitar Rp400 juta, terdiri dari satu unit mobil dan sejumlah barang berharga lainnya.

Menurut keterangan dari Kapolsek Tembelang, AKP Fadilah, kasus ini bermula dari laporan keluarga korban yang tidak lagi mendapati Mutmainah di rumah pada Senin (3/11/2025) pagi. 

“Sekitar pukul 07.30, anak korban menerima kabar dari pamannya bahwa ibunya tidak ada di rumah. Saat dicek, mobil yang biasa terparkir di garasi juga menghilang,” ucap AKP Fadilah saat dikonfirmasi terpisah pada Selasa (4/11/2025). 

Ketika keluarga memeriksa kondisi rumah, mereka menemukan kejanggalan. Di dalam kamar, terdapat sarung bantal yang berlumuran darah. Dugaan adanya tindak kekerasan pun langsung muncul.

“Kami menerima laporan dan segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Barang bukti sudah diamankan, termasuk bercak darah yang ditemukan di kamar korban,” lanjutnya.

Upaya pencarian yang dilakukan aparat Polsek Tembelang bersama warga sempat menemui jalan buntu.

Namun, petunjuk baru muncul ketika polisi Lamongan menerima laporan penemuan jenazah perempuan terbakar di kawasan hutan Perhutani Tanjung Wetan, Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, Lamongan. 

Pihak kepolisian Lamongan, melalui Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, membenarkan temuan tersebut.

Jenazah ditemukan dalam kondisi terbakar, dan ditemukan sekitar pukul 18.30 WIB, Senin (3/11/2025).

Lokasi penemuannya berada di area hutan, sekitar 200 meter dari jalan raya. 

Baca juga: Tanah Longsor Timpa Dua Warung di Wisata Coban Talun Kota Batu

Tim gabungan dari Polres Lamongan dan Polres Jombang langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan evakuasi. 

Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Jombang untuk proses identifikasi dan pemeriksaan forensik.

Dari keterangan resmi pihak Polres Lamongan menyebut, temuan jenazah ini memiliki keterkaitan kuat dengan laporan kehilangan warga Jombang pada hari yang sama, yakni Senin (3/11/2025) pagi. 

Dari temuan itu, pihak Polres Lamongan kemudian melakukan koordinasi dengan Satreskrim Polres Jombang.

Dugaan awal, korban yang ditemukan terbakar adalah Mutmainah, warga Tampingmojo yang dilaporkan hilang.

Namun untuk kepastian identitas asli masih menunggu hasil pemeriksaan medis. 

Sementara itu, AKP Fadillah mengatakan, dari hasil penyelidikan awal, polisi menduga korban dibunuh dalam rangkaian perampokan.

Pelaku kemungkinan membawa kabur mobil korban untuk menghilangkan jejak.

“Motif dan pelaku masih kami dalami. Saat ini tim gabungan sedang bekerja untuk mengungkap siapa pelakunya dan bagaimana kronologi pastinya,” pungkas Fadilah.

Polisi memastikan penyelidikan akan terus dikembangkan untuk mengungkap pelaku dan motif di balik pembunuhan keji tersebut.

 

(Anggit Puji Widodo/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved