Haji 2026

Kuota Haji Jatim 2026 Sebanyak 42.000 Kursi, Naik 7.000 Kursi Dibandingkan 2025

Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan 93 persen dari tota kuota calon jemaah haji 2026 di Jatim siap diberangkatkan

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Samsul Hadi
KUOTA HAJI JATIM: Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar, saat menghadiri acara jalan sehat Hari Amal Bhakti Kemenag di Alun-alun Kabupaten Blitar, Sabtu (22/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan 93 persen dari tota kuota calon jemaah haji 2026 di Jawa Timur sudah siap diberangkatkan.
  • Diberitakan sebelumnya, Provinsi Jawa Timur mendapat kuota haji sekitar 42.000 kursi pada musim Haji 2026.
  • Jumlah itu naik sekitar 7.000 kursi jika dibandingkan kuota haji yang diperoleh Jawa Timur pada 2025

TRIBUNMATARAMAN.COM, BLITAR -  Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan 93 persen dari tota kuota calon jemaah haji 2026 di Jawa Timur sudah siap diberangkatkan.

Diberitakan sebelumnya, Provinsi Jawa Timur mendapat kuota haji sekitar 42.000 kursi pada musim Haji 2026.

Jumlah itu naik sekitar 7.000 kursi jika dibandingkan kuota haji yang diperoleh Jawa Timur pada 2025.

"Kuota haji Jatim pada 2026 sekitar 42.000 kursi. Ada peningkatan sekitar 7.000 kursi dari kuota haji 2025," ujar Bahtiar saat menghadiri acara jalan sehat lintas agama memperingati Hari Amal Bhakti Kemenag di Alun-alun Kabupaten Blitar, Sabtu (22/11/2025). 

Bahtiar mengatakan, saat ini, tahapan ibadah haji 2026 di Kanwil Kemenag Jatim terus berproses. 

Menurutnya, sekitar 93 persen dari total kuota calon jemaah haji di Jawa Timur sudah siap diberangkatkan.

"Insyaallah sudah siap semua, pasporing sudah mencapai 53 persen dan visa 25 persen. Artinya, kami sudah betul-betul menyiapkan kepentingan pemberangkatan jemaah haji di Jatim," ujarnya. 

Baca juga: Luncurkan AMDK Tirtha Pure, Pemkab Trenggalek Pastikan dari Mata Air Pegunungan

Dikatakannya, untuk tujuh persen calon jemaah haji melakukan penundaan keberangkatan pada 2026.

Calon jemaah haji yang menunda keberangkatan karena beberapa hal, antara lain, sakit dan pasangan tidak dapat kursi. 

"Saat ini, tahapan haji 2026 masih terus berproses," katanya.

(Samsul Hadi/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik 
 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved