TRIBUNMATARAMAN.COM I PAMEKASAN - Madura United FC akan memakai jersey anyar saat laga tandang pada kompetisi Super League 2025/2026.
Jersey baru laga tandang ini bernuansa warna putih dan abu-abu gradasi.
Direktur Madura United, Annisa Zhafarina mengatakan, warna dominan putih pada jersey tandang ini melambangkan kesucian dan kejujuran.
Selain juga juga mengandung nilai-nilai yang selalu dijunjung tinggi oleh masyarakat Madura.
Di jersey ini juga terdapat gradasi abu-abu seperti pantulan cahaya matahari di atas kristal garam yang menggambarkan proses alami dan keuletan dalam kehidupan petani garam.
"Kombinasi ini menandakan ketekunan dalam kesederhanaan, di mana kehidupan keras masyarakat pesisir menghasilkan sesuatu yang begitu murni dan bernilai tinggi yakni garam Madura," kata Annisa Zhafarina, Jumat (1/8/2025).
Tak hanya itu, di Jersey tandang ini juga terdapat pola garis vertikal bergradasi.
Garis-garis ini kata Annisa menyerupai tumpukan galengan (pematang) tambak garam yang rapi dan sistematis.
Hal ini menjadi simbol kedisiplinan dan keteraturan kerja petani garam.
Baca juga: Cuaca Kediri Hari Sabtu 2 Agustus 2025: Cerah Sepanjang Hari, Sore Menuju Malam Berawan Ringan
"Warisan budaya turun-temurun yang terus dijaga. Arah vertikal mencerminkan harapan dan doa yang selalu mengarah ke atas, bahwa setiap kerja keras akan membawa keberkahan dari langit dan bumi," jelas Annisa.
Di jersey tandang ini juga terlihat efek kilau dan refleksi.
Menurut Annisa, hal itu memberikan kesan kemurnian dan kualitas tinggi, sebagaimana garam Madura dikenal sebagai salah satu garam terbaik karena masih diolah secara tradisional.
Kilau ini juga mencerminkan harga diri masyarakat Madura.
"Tampak sederhana, namun bernilai tinggi dan pantang menyerah," tutupnya.
(Kuswanto Ferdian/TribunMataraman.com)
Editor : Sri Wahyunik