Kecelakaan itu terjadi di Tol Jombang-Mojokerto tepatnya di Desa Warudakon, Kecamatan Kesamben, Jombang.

Menurut Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo Zanuar Firmanto, Mobil Lamborghini dengan plat nomor  D 1675 QGK melaju dari arah Surabaya menuju arah Yogyakarta. 

"Mobil Lamborghini masuk dari Gerbang Tol Warugunung. Kecepatan mobil saat itu sedang tinggi dan diduga melebihi batas maksimal," ucapnya. 

Hingga pada akhirnya Lamborghini menabrak Suzuki Ignis nopol W 1258 SS yang tengah melaju di depannya.

"Mobil Lambo kami duga kurang mengantisipasi dan tidak menjaga jarak aman," katanya. 

Setelah insiden tersebut, Lamborghini oleng ke kiri dan menabrak guadrail Tol sisi kiri dan berhenti melintang di lajur lambat. 

Lamborghini pun rusak parah, bagian depan mobil ringsek dan roda bagian depan lepas. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kali ini. 

"Dua penumpang Mobil Suzuki  mengalami luka ringan dan selamat. Sudah dievakuasi. Dua penumpang Lamborghini juga selamat," ungkapnya. 

Insiden kecelakaan ini sedang ditangani oleh Unit PJR 3 Polda Jatim. Proses evakuasi Lamborghini juga sudah dilakukan. 

Pemilik Lamborghini

Belakangan, di media sosial terungkap bahwa pemilik Lamborghini tersebut adalah Gabriel Rey, seorang pengusaha asal Surabaya yang dikenal sebagai CEO TRIV, sebuah platform pertukaran aset kripto.

Di media sosial X, Gabriel Rey yang memiliki akun @GabRey99 menyatakan dirinya baik-baik saja. 

Sedangkan kerusakan mobil, sudah dicover oleh asuransi. 

"thank you for all the prayer guys. Saya baik2 aja, cuma nyerempet dikit di pembatas dan full asuransi, tidak ada korban siapapun," demikian ditulis @GabRey99. 

(Luhur Pambudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer