TRIBUNMATARAMAN.COM | TRENGGALEK - Satlantas Polres Trenggalek bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Trenggalek dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Trenggalek menggelar ramp check dan tes urin di Terminal Tipe A Surodakan, Jalan Ki Mangun Sarkoro, Kelurahan Surodakan, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Kamis (20/3/2025).
Humas Terminal Trenggalek, Abdan Luthfi mengatakan, ramp check digelar untuk memastikan bus laik jalan.
"Kami memeriksa kondisi teknis bus, uji KIR hingga memastikan kelengkapan surat bus," jelas Abdan, Kamis (20/3/2025).
Sedangkan untuk memastikan kondisi kesehatan sopir bus, petugas BNN Trenggalek melakukan tes urine kepada 12 sopir bus.
Hasilnya, didapati satu sopir yang dinyatakan positif mengandung benzodiazepine, merupakan obat golongan penenang.
"Sopir tersebut mengkonsumsi obat maag sehingga ditemukan kandungan, benzodiazepine" terangnya.
Adapun hasil ramp check yang dilakukan oleh petugas, tidak ditemukan bus yang tidak laik jalan. Dengan demikian bisa dipastikan bus dapat beroperasi dengan lancar.
Abdan memastikan tidak melakukan tebang pilih dalam melakukan ram check, semua bus baik Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dilakukan pemeriksaan.
"Jika ditemukan yang tidak laik jalan maka kami minta untuk memperbaiki dulu agar lebih aman saat beroperasi," lanjutnya.
Tes urin dan ramp check ini dinilai penting untuk menjamin keselamatan penumpang terutama jelang Hari Raya Idul Fitri yang mana mobilitas masyarakat untuk bepergian lebih tinggi.
Abdan sendiri memprediksi akan terjadi peningkatan jumlah penumpang saat arus mudik, namun lonjakan penumpang yang paling tinggi akan terjadi pada arus balik.
"Biasanya akan ada penambahan armada bus saat arus balik, karena diperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang," tutupnya.
(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer