CPNS 2024

2.157 Orang Mendaftar CPNS 2024 Tulungagung, Tes SKD Akan Digelar di Luar Tulungagung

Penulis: David Yohanes
Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses Seleksi SKD CPNS dan PPPK di Kabupaten Kediri

TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Sebanyak 2.157 orang telah resmi melamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Tulungagung formasi 2024.

Mereka akan memperebutkan 75 formasi tenaga teknis yang ditawarka Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkab Tulungagung.

“Pendaftaran resmi ditutup pada tanggal 10 September 2024 pukul 23.59 WIB. Jumlah yang mendaftar 2/157 orang,” jelas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tulungagung, Soeroto.

Saat ini BKPSDM sedang melaksanakan verifikasi dan validasi persyaratan administrasi para pendaftar.

Dari total pendaftar itu, tiga formasi untuk disabilitas dipastikan kosong karena tidak ada yang mendaftar.

Tiga formasi itu adalah arsiparis ahli pertama di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, ahli pertama pranata komputer di RSUD dr Iskak dan sandiman ahli pertama di Dinas Komunikasi dan Informasi.

“Setelah kami beri formasi, ternyata tidak ada yang mendaftar. Jadi tiga formasi itu kosong tanpa pendaftar,” tegas Soeroto.

Saat ini BKPSDM Tulungagung masih menunggu petunjuk Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait pengisian 3 formasi ini.

Diharapkan 3 formasi yang kosong bisa diisi dengan pendaftar dari jalur umum.

Pengumuman hasil seleksi administrasi akan dilakukan pada 14-19 September 2024.

“Yang memenuhi syarat berapa, yang tidak memenuhi syarat berapa, nanti diumumkan. Sekarang masih proses,” katanya.

Rencananya penjadwalan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dilaksanakan 2-8 Oktober 2024.

Lalu pengumuman daftar peserta, waktu dan tempat pelaksanaan SKD diumumkan 9-15 Oktober 2024.

Pelaksanaan SKD secara nasional diperkirakan 16 Oktober sampai  14 November 2024.

Soeroto memastikan, pelaksanaan SKD tidak di Kabupaten Tulungagung.

“Sudah disurvei oleh BKN, Hotel Crown tidak bisa dipakai karena sudah di-booking untuk pernikahan. Kalau pernikahan kan tidak mungkin digeser,” ucapnya.

Karena itu pelaksanaan SKD ada 2 pilihan, yaitu di Blitar atau di Kediri.

Dua lokasi itu dinilai sama-sama dekat dijangkau dari Kabupaten Tulungagung.

(David Yohanes/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer