Milo dan timnya telah melakukan analisis untuk mengevaluasi performa tim sekaligus melihat kekuatan Persib Bandung, lawan yang akan dihadapinya.

Pelatih 60 tahun ini menekankan tiga aspek kepada pemainnya, yakni tidak kehilangan konsentrasi, komunikasi, dan percaya diri dalam setiap laga yang dimainkan.

"Kami punya waktu tiga hari, saya melakukan analisis dan persiapan untuk laga berikutnya. Tidak ada masalah, kami harus melakukan itu," ucap Milo.

“Saya minta kepada pemain pemain untuk tetap konsentrasi, komunikasi, dan percaya diri. Namun, ketika lelah, kami kehilangan motivasi dan kemasukan gol terlalu mudah," katanya.

Pada pertandingan terakhir, Persis Solo harus puas berbagi angka dengan PSM Makassar setelah unggul 2-0 terlebih dahulu lewat brace atau dwi gol Ramadhan Sananta.

Penting untuk Rian Miziar dkk bisa mempertahankan keunggulan. Milo harus memperbaiki situasi tersebut.

"Terpenting bagaimana mempertahankan keunggulan, kami memimpin 2-0 dan seharusnya kami bisa menciptakan peluang lagi, tetapi pemain belum siap bermain selama 90 menit,” kata Milo.

"Kami harus memperbaiki masalah ini. Saya sudah puas dengan kerja keras dari pemain, tetapi perjalanan kami masih panjang, kami harus memperbaiki banyak hal," ucap dia.

Ambisi Persib Bandung

Sementara itu Komposisi terbaik diyakini bakal dimainkan pelatih Bojan Hodak di kubu Persib Bandung.

Ciro Alves, David da Silva, Mateo Kocijan, Nick Kuipers, dan Gustavo, diprediksi bermain sejak awal demi menyegel kemenangan.

Persib Bandung sejatinya nyaris bisa mengamankan 1 poin ketika matchday 2 kontra Borneo FC.

Namun sayang sekali, tuan rumah kebobolan oleh gol gelandang Berguinho pada masa injury time babak kedua.

Hasil itu membuat Borneo besutan Pieter Huistra dipastikan lolos sebagai juara Grup A.

Bagi Persib, secara matematis mereka bisa lolos dengan syarat tidak kalah dari Persis Solo.