Terakhir kali ada atlet Indonesia yang sukses di nomor ini adalah Taufik Hidayat, di Olimpiade Athena 2004, atau sudah 2 dasawarsa.
Jojo dan Ginting bakal menghadapi pemain-pemain kuat seperti Viktor Axelsen (Denmark), Shi Yuqi, Li Shifeng (China), hingga Kodai Naraoka (Jepang).
Di nomor tunggal putri, Gregoria Mariska yang jadi andalan, diharapkan mampu menunjukkan performa terbaiknya.
Peraih gelar juara Jepang Master dan Spain Master 2023 tersebut diharapkan bisa melaju jauh.
Medali terakhir yang diraih di nomor tunggal putri adalah perunggu oleh Maria Kristin Yulianti di Olimpiade Beijing 2008.
Selain itu, emas satu-satunya dari tunggal putri adalah pada 1992 atas nama Susi Susanti.
Tugas berat juga diemban oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Masuk Olimpiade Paris 2024 sebagai satu-satunya wakil di nomor ganda putra, performa mereka sedang menurun dalam beberapa turnamen terakhir.
Tahun ini, Fajar/Rian baru sukses di All England 2024, di samping tembus final Singapore Open 024.
Adapun sektor ganda putri yang di Olimpiade terakhir berhasil meraih medali juga diprediksi sulit mengulang sukses di Tokyo.
Meski masih ada Apriyani Rahayu, duetnya bersama Siti Fadia Silva masih inkonsisten.
Sektor ganda campuran yang mendapat 1 tempat di Olimpiade Paris 2024 juga tidak diberi target tinggi.
Sejak Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, pensiun sektor ganda campuran kesulitan bersaing termasuk Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, yang jadi wakil Indonesia di Paris.
Jadwal Badminton Olimpiade 2024 untuk Wakil Indonesia
TUNGGAL PUTRA
Jonatan Christie